|yang udah baca ceritanya, baca ulang dari bab 1 karena sudah diperbaiki, banyak yang berubah + bertambah|
Jam Olahraga
•
•
•
•
•
Nata dengan tiga sekawannya sudah sangat siap mengambil nilai mata pelajaran favorit mereka! apalagi kali ini siswa di bebaskan memilih segala jenis olahraga yang termasuk dalam kategori bola kaki, mereka bertiga sepakat memilih futsal sebagai keahlian yang akan diajukan.
nata, marvin, simon sudah berbaur di tim kelasnya (IPA I). Kali ini, kelas mereka akan melawan kelas sebelah (IPS I). Dari kedua kelas akan ditentukan siapa yang menang dan layak mendapatkan nilai sempurna pada mata pelajaran olahraga.
nata melompat-lompat melakukan sedikit peregangan, cowok itu sangat bersemangat untuk pertandingan ini. Ditambah hadiahnya adalah nilai sempurna! Jiwa optimisnya menjadi sangat membara!!
salah satu anak kelas sebelah yang akan menjadi lawannya melihat nata, tiba-tiba mengejeknya “serius amat! santai aja kali, kita juga gak terlalu suka olahraga ini! Jangan takut kalah gitu wkwk!!”
kemudian teman mereka yang lainnya ikut menyahut “lo anak ipa kutu buku, gak cocok sama ginian!”
"emang!! maksa banget anjir" ucap yang lain lagi, terus bersahutan lalu mereka tertawa puas bersama
simon yang pada dasarnya emosian langsung terpancing “eh anjing!! sekumpulan monyet kalo bicara gini ya? berisik banget saut-sautan!” sarkas simon dengan mulut tajamnya
kemudian...
“uu..aa...akk...akk...uwakk...ukkk..ukk” dia menirukan gerakkan menggaruk-garuk kepala dan bokongnya persis seperti monyet, mengejek seluruh anak (IPS I)
•
•
•
Marvin yang melihat kelakuan temannya tertawa keras “BWHAHAHAHAHA...jadi mereka ini anjing apa monyet ngab?!” tanyanya ikut mengejek, sambil merangkul bahu temennya.
Nata ikut berbicara “keduanya gak sih vin?! HAHAHAHAH"
mereka terus menerus membalas lawannya tanpa henti
“lo pada kalo kalah lagi kayak tahun lalu, jangan nangis ya~” lanjut nata berbicara mengancam dengan senyumannya yang menjengkelkanMarvin juga ikut menunjuk kearah mereka kemudian menggerek lehernya seolah ingin membunuhnya...
anak-anak yang mengejeknya tadi langsung terdiam tak bersuara
"yahh~kicep bro??" ucap simon
KAMU SEDANG MEMBACA
Crush (END)
RomanceIni adalah cerita tentang nata yang tak pernah letih mengejar crushnya. Meskipun dia sudah di tolak berkali-kali, semangatnya tak pernah padam. Dengan hati yang penuh tekad dan rasa yang tulus, ia terus berjuang untuk meraih hati iban sang pujaannya...