Mighty Warriors datang untuk membuka pintu-pintu ketidakmungkinan di dunia dengan perasaan. Mighty Warriors menunjukkan bahwa setiap perasaan yang di miliki sangatlah berharga. Menceritakan setiap pilu dan bahagia melalui warna, tulisan dan suara. M...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Apa yang sedang kau fikirkan..?" (Tanya Winter yang sudah berada di depan pintu)
"Tidak ada. Hanya saja aku tidak melihat satu anak buah di sini" (Jawab Jesse)
"Tentu saja tidak ada. Karena keluarga bukan siapa-siapa" (Imbuh Winter terkekeh)
Punggung tangan Winter mengetuk pintu. Beberapa detik kemudian pintu terbuka. Chishiya menyembulkan kepalanya di balik pintu. Ia di buat terkejut karena kakaknya datang.
-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kak Winter...! Kau berkunjung kemari..?" (Tanya Chishiya dan Winter pun mengangguk)
"Di mana Kak Luo Yunxi..?" (Winter kembali bertanya pada Chishiya)
"Ada di dalam. Ayo..." (Chishiya mengajak Winter dan Jesse untuk masuk)
Mereka segera masuk. Pandangan Jesse masih ia edarkan. Mengamati apa saja yang berada di dalam sana. Meskipun rumah Winter itu tidak luas tetapi ia dapat merasakan kehangatan di dalamnya. Mereka bertiga saling menyayangi dan melindungi satu sama lain.
-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kenap kalian tidak bilang jika akan berkunjung" (Luo Yunxi pun menyambut)
"Untuk memberi kejutan" (Winter terkekeh sembari mendekati Luo Yunxi)
