Chapter 15. Tragic Saturday Match

1.8K 289 292
                                    

Haloooo...!

Komen dulu ahhh... nungguin Cassie ama Keb, nggak?
Aku sebenernya mau post kemarin, tapi kelupaan gara2 lagi jalan-jalan. Maaf, yaaaa!
Akuuu habis dapet hadiah lucuuu dari temenku yang pulang dari Jepang, lihat deh

 Maaf, yaaaa!Akuuu habis dapet hadiah lucuuu dari temenku yang pulang dari Jepang, lihat deh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lucu nggak? Wkwk

Ya udah... met baca yaaa...!

Komen yang buanyaaaakkkk ntar aku update chapter 16 segera, nebus buat part ini karena telat posting.

Love sekelurahan,
Kin

Chapter 15

Tragic Saturday Match

Tragic Saturday Match

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Nggak mau, aaahhh...!"

"Ayo, dong, Cassie... sekaliii lagi... ya?"

"Enggaaak!"

"Sekali ajaaa... pokoknya aku nggak akan nutup Face Time-nya kalau kamu nggak mau praktekkin. Ingat. Mereka nggak akan percaya kita baru ketemu kalau mukamu udah males duluan ngeliat aku. Kamu ngerti nggak sih, cinta pandangan pertama, Cas! Cinta! Bukan benci pandangan pertama!"

Aku mendengus. Perasaan, dari kemarin aku melulu yang disuruh-suruh. "Emang kamu gimana nanti ngelihat akunya? Coba gantian."

"Begini, nih...," kata Keb, lalu ekspresinya berubah mesum.

"Idihhh... itu mah nafsu, bukan cinta!"

"Enak aja... itu ekspresi kekaguman, ya. Kamu kan nanti dandan cantik, pakai dress simpel tapi seksi, ya wajar aku sebagai cowok terkesima. Daripada kamu?! Ngelihat aku udah kayak ngeliat musuh bebuyutan aja!"

"Bodo, ah... liat ntar aja. Biar go with the flow, Keb. Malah natural, nggak dibuat-buat. Ayo, udahan. Aku mau siap-siap, lhooo... mami udah nungguin."

"Ya udah sekali lagi, tunjukkin. Nanti langsung kututup, deh."

"Ya kalau kamu nggak mau nutup, aku kan juga bisa nutup duluan," kataku santai. "Nih... aku pencet nih tombol merahnya."

Unmatch The ParentsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang