Di kediaman Kim Taehyung.
Taehyung berjalan tertatih -tatih, sesekali Kim menggeleng kepala nya.
Wangzi berusaha memapah Taehyung ke kamar.Taehyung menolak kebaikan wangzi.
" Biarkan aku berjalan sendiri"." Tuan sedang mabuk, biar saya antar ke kamar".
Wangzi tetap mengikuti Taehyung.
Taehyung tidak sanggup berjalan menuju kamar nya di atas.
Taehyung memilih untuk tidur di sofa." Ah, panas".
Taehyung melempar jasnya kelantai, lalu merebahkan badannya ke sofa.
Dengan mata terpejam Taehyung membuka dasi berwarna putih bergaris merah.
Melihat kondisi majikannya pria yang sedikit lebih muda dari Taehyung tidak tega meninggalkannya sendirian di ruang tengah itu.
Wangzi menyelimuti Taehyung dan ikut berbaring di sofa.
Di keheningan Tae mengigau, menyebut nama Leona berulang kali.Wang zi tidak lagi heran melihat majikannya seperti itu. Sudah menjadi kebiasaan selama kepergian Leona Taehyung seperti itu.
Melihat Taehyung seperti itu wangzi merasa kasihan mungkin tuan nya sangat merindukan Leona.
" Aku akan membantu mu tuan, harap bersabar".
Ucap wangzi menatap Taehyung.Kini keduanya tertidur pulas.
Di lain sisi.
Leona terdiam seribu bahasa.
Masih bingung dengan apa yang telah terjadi. Air matanya perlahan menetes." Apa bedanya aku dengan pelacur"?.
Aku bukan ibu yang baik, aku hanyalah sampah. Aku tidak layak hidup".Dengan tatapan tajam Leona melihat dirinya di cermin.
Perlahan-lahan Leona mendekati cermin.Junho yang baru masuk melihat tingkah aneh Leona, tentu saja gercep menghentikan Leona.
" Apa kamu baik -baik saja".
Junho menarik Leona dan memeluk nya." Tidak apa-apa menangislah aku akan menemanimu".
Junho mencoba menenangkan Leona.Leona pun menangis dengan menjadikan -jadi.
Junho membawa Leona ke tempat tidur dan menduduki Leona.
Melihat Leona mengais sedemikian.
Junho mengambil pil tidur untuk Leona." Minumlah ini supaya badan kamu tetap fit".
Tidak pikir panjang lebar Leona mengambil pil tersebut dan menelannya.
" Ini".
Junho menawarkan sapu tangan kepada Leona.Setelah menangis dengan hebat membuat Leona lelah.
" Kamu harus tetap tegar, ini bukan akhirnya".
Ucap Junho saat membenarkan poni Leona.Tidak butuh waktu lama pil tersebut berkerja sangat efektif. Bisa dilihat dari mata Leona yang semakin lama semakin sayu.
" Tidurlah aku akan menemani sampai kamu benar-benar tertidur".
Tutur Junho sambil menyimutk Leona.
Melihat Leona sudah benar-benar menutup mata. Junho mendekati wajah Leona." Aku tidak akan membiarkan kamu kembali ke pelukan Taehyung Leona".
Junho membelai rambut coklat Leona.
Junho mengecup kening Leona untuk pertama kalinya.
" Istirahat lah Leo".Junho mematikan lampu dan keluar.
Bodyguard pribadi Junho siap siaga di depan kamar Leona.
" Cari tau tentang hubungan mereka secepatnya".
Titah Junho." Baik tuan".
Pria berbadan besar itu mengikuti Junho.*****Penasaran kan?.*****
******Vote and coment ya*****
KAMU SEDANG MEMBACA
Duda anak 1( mafia Kim).
Storie breviDuda anak 1 lebih dikenal dengan mafia Kim jatuh hati kepada gadis yang bernama Leona viona yang merupakan baby sitter anak nya yang berusia 4 bulan.