04

7 3 5
                                    

HALO HALO HALO SEMUANYA!!
AKU ZENNIE, KEMBALI DENGAN CHAPTER KE 4 AKU DICERITA INI!!

TANDAI TYPO⚠️

JANGAN LUPA PENCET BINTANGNYA YA SEMUANYA!

****

bel pulang telah berbunyi, semua siswa dan siswi keluar kelas untuk pulang.

Cathieena tengah sibuk memasukkan buku-buku nya kedalam tas miliknya, setelah selesai ia pun menggandeng tasnya dan berniat pergi namun tiba-tiba ada yang memanggilnya membuatnya menghentikan langkahnya.

"Cathieena!" panggil seorang Perempuan.

"ya?"

"gue boleh nggak nebeng sama Lo? soalnya supir gue katanya ban mobilnya kempes," jelas perempuan dengan name tag 'Farena Queenaya Leticia' itu lalu menghampiri Cathieena.

"boleh aja sih, tapi Lo tunggu aja dimobil gue, gue mau keruang guru bentar mau laporan ke Bu Ella," jawab Cathieena, lagipula ini bisa menjadi kesempatannya untuk semakin dekat dengan teman sekelasnya dan memiliki banyak teman.

"sip," ucap Rena sambil mengacungkan jempolnya, setelahnya Cathieena pun pergi keluar kelas.

koridor kini ramai, Cathieena terus berjalan hingga ia sampai keruang guru, ia lalu masuk dan pergi ketempat Bu Ella.

ketika sudah sampai disana, Cathieena melihat Genta juga berada disana, sepertinya Bu Ella juga memberikan tugas pada Genta, Pria itu kan sekarang menjabat sebagai Wakil Ketua Kelas.

"kalian berdua urus kelas besok ya? soalnya besok ibu nggak bisa Dateng, nanti tugasnya bakal ibu kirimin lewat grup," jelas Bu Ella, mereka berdua pun mengangguk.

"besok kalian yang absen mereka ya? dan kalau yang nggak sekolah itu kasih tau ibu," lanjut Bu Ella, dan lagi lagi Cathieena dan Genta hanya mengangguk paham dengan apa yang dijelaskan oleh Bu Ella.

"oke kalian boleh pulang."

setelahnya mereka berdua pun pamit dan keluar dari ruang guru.

ketika telah berada diluar, Cathieena berniat melanjutkan langkahnya namun ia melihat poster yang berisi tentang kasus 'DIE ALONE' lagi, sepertinya kasus ini kasus yang sangat besar disekolah ini.

Cathieena pun berjalan mendekat kearah poster tersebut untuk lebih leluasa melihat dan membaca poster tersebut, lagi lagi poster ini tentang kasus 'DIE ALONE'.

"kasus besar di ZENITH tapi nggak diungkap ke publik karena citra sekolah, Lo tau tentang kasus ini?" tanya Genta pada Cathieena, Pria itu mendekat dan berdiri disamping Cathieena lalu menatapnya.

"entahlah, tapi gue denger ada satu murid disini, yang kalau disenggol dikit, nyawa taruhan," balas Cathieena sambil menatap balik Genta beberapa saat, lalu setelahnya ia pun beranjak pergi darisana, dan meninggalkan Genta yang masih diam sambil menatapnya.

"gue tau Lo pasti tau sesuatu," gumam Genta sambil menatap punggung Cathieena yang semakin lama semakin menghilang dari pandangannya.

kini Cathieena telah sampai diparkiran dan telah melihat Rena yang berdiri disamping mobilnya sambil memainkan ponselnya.

"sorry ya gue lama."

'oh gapapa kok, kuy," ajak Rena, Cathieena pun mengangguk lalu mereka masuk kedalam mobil, mobil itupun mulai dijalankan dan keluar gerbang.

beberapa menit mereka menghabiskan waktu di perjalanan menuju rumah Rena, kini mereka telah sampai didepan rumah gadis itu.

"eh Lo mau masuk dulu nggak?" tanya Rena pada Cathieena.

NEVER DIE ALONE (REPUBLISH)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang