15

3.4K 402 293
                                    

Panca kesal, tiga kembarannya yang menyebalkan itu sama sekali tidak memberikan dia celah, semua identitas asli mereka embat, tidak menyisakan satupun untuk Panca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Panca kesal, tiga kembarannya yang menyebalkan itu sama sekali tidak memberikan dia celah, semua identitas asli mereka embat, tidak menyisakan satupun untuk Panca.

Kemudian gilirannya tiba, walau sedikit gugup dan takut, dipermukaan, Panca tetap terlihat percaya diri.

"Kenalin nama gue Panca Aksara, salah satu aktris dari Sea Entertainment. Gue anak perempuan satu-satunya dikeluarga. Bapak gue penulis dan penyusun buku, ibu gue cekgu besar. Makanan kesukaan gue ayam goreng, minuman kesukaan gue susu coklat. Hobi gue boxing, hewan yang gue benci, cacing, ulat bulu, ular, kaki seribu, dan sejenisnya"

Informasi pribadi mengenai keluarga Panca tidak pernah tersebar, ini adalah pertama kalinya Panca menceritakan silsilah nya.

"Lo anak tunggal?" tanya Irene.

"Gue anak perempuan satu-satu nya mba"

"Anak─perempuan─satu─satunya, berasa mecahin teka-teki dmbm gue. Oke, anak cewe satu-satunya berarti lo punya saudara?"

"Punya, gue punya saudara" jawaban Panca membuat Sadewa, Sagara, Sabiru menahan nafas.

"Tapi gak usah dibahas lah mba, gak ada yang menarik dari saudara gue" sambungnya.

"Kok gitu sih? triplets aja ngebahas adek nya, masa lo engga. Mumpung ada momen nya nih, kapan lagi kan kita sama pemirsa di rumah tau tentang keluarga lo" jelas Gita.

"Ya kan itu mereka beruntung banget punya adek, walau manja, pasti penurut dan lucu gak ketulungan, lah gue? punya saudara gak ada lucu-lucu nya, minimal kan cakep biar dirumah ada pemandangan, untung bapak mamah gue cakep nya kebangetan" tutur Panca.

"Gak mungkin banget saudara lo gak good looking, lo nya aja cakep begini" timpal Irene.

"Aduh mba, gak setiap keluarga anak nya cakep-cakep semua, harus ada yang jelek biar seimbang, kebetulan dirumah anak yang cakep cuman gue" propaganda Panca menjelekkan mereka dengan penuh keyakinan.

"Lo gak boleh gitu sama saudara sendiri, Panca" nasihat Karina.

"Masalahnya Rin, mereka tuh udah tau jelek, tapi masih sok iyeh dan pede abis. Kalo aja mereka punya se-per-empat kecakepan Aji, udah gue pamerin kepelosok negeri"

"Berarti saudara lo cowok dong?"

"Gue kan gak bilang ganteng Rin, cakep itu universal" jawabnya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
S4 [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang