|| Boboiboy Galaxy x Reader || [S1]

[13] PENCETAK ROMPAK

WELCOME!!!

•
•
•
•
•
•
•
•
•
•

HAPPY READING!!!

___________________________________________

Diantara asteroid terlihat kapal angkasa yang dikemudikan oleh Kapten Papa melesat menghindari asteroid dengan lihainya.

"Tahniah, BoBoiBoy. Kamu telah berjaya menyelesaikan satu lagi misi Tapops," Ujar Laksamana lewat layar.

"Nampaknya indeks populariti kamu semakin meningkat. Ramai anggota baru Tapops akan mencontohi tindakan kamu," ujar Komander dari layar.

Di layar terlihat posisi kepopuleran anggota tim BoBoiBoy. Peringkat pertama ada BoBoiBoy, kedua Fang, ketiga Yaya dan Ying, keempat aku, dan terakhir Gopal.

BoBoiBoy terkekeh malu. "Terimakasih. Sebenarnya ini semua adalah hasil berpasukan kami semua," kata BoBoiBoy.

Sedangkan Fang memasang raut tak suka sembari menyender pada dinding memisahkan diri dari yang lain.

"Jealous lah tuuu," kataku meledek di samping Fang.

"Mana ada."

"Lah itu, ngapa coba kaya gitu?"

"Tengok muka aku." Fang menunjuk mukanya sendiri. "Dengan muka ni aku akan lagi populer dari BoBoiBoy."

Aku memperhatikan dengan rinci setiap ukiran wajah Fang. "Dengan muka ini? Mukamu tu kaya landak!"

"Muka kau macam BIAWAK!" Balas Fang tak terima.

"Ohh, gituu?? SINI KAU!!" Aku menarik rambut ungu Fang sampai ia mendonggak.

"Lepas oyy!!"

"Cewe secantik ini kau bilang begitu?!?" Teriak ku enggan melepas rambut Fang walau ia berteriak meminta ampun. Dan.. Yahh... Terjadilah pertengkaran 'kecil'

BRAKK!!!

Tiba-tiba kapal angkasa menghantam asteroid dengan keras sehingga kami yang ada terjungkal dengan eSteTiQ~ dan aNgGunLi~💅

"Apa dah jadi ni?" BoBoiBoy bangkit dari acara rebahannya seraya memegangi kepalanya yang terbentur.

"Kita dah terlanggar asteroid! Ada kerosakan pada enjin, kita tak boleh bergerak jauh!" Terlihat Ochobot mengutak-atik layar memperlihatkan bagian yang rusak.

"Enjin rosak? Apa nak kita buat sekarang ni?!" Panik Ying.

"Ha'ah, ketua yang hebat. Apa yang kena kita buat?" Fang menimpali dengan maksud mengejek.

Biasa orng iri ᐠ( ᐛ )ᐟ

"Alah, apa susah? Kita guna je kuasa teleportasi Ochobot," saran Gopal.

"Tak boleh. Aku dah banyak guna tenaga masa kita selesaikan misi yang lepas."

Dari balik kursi Kapten Papa mulai bersuara. "Nampaknya, hanya ada satu jalan sahaja wahai anak murid kebenaran." Papa menjeda kalimatnya membuat tanda tanya bagi kami.

"Apalagi...... Kita minta tolonglah! HEI! TOLONG! TOLONG!" Gayanya emang meyakinkan, tapi nyatanya engga. Papa justru berlarian di ikuti oleh Gopal serta Cattus yang dibawa-bawa. Di mukanya sangat bahagia /ralat! Tertekan.

Sebuah ide cemerlang terlintas di benakku. Aku tersenyum setelah membayangkan apa yang akan terjadi jika aku melakukan ide tersebut. Aku menjulurkan satu kaki menunggu sang target mendekat.