|| Boboiboy Galaxy x Reader || [S1]

[8] KEMUNCULAN HALILINTAR

WELCOME!!!

•
•
•
•
•
•
•
•
•
•

HAPPY READING!!!

———————————————————

"Aku, aku takkan mengalah!" Bersamaan dengan seruan BoBoiBoy muncul cahaya biru dibelakangnya.

Muncul dua orang laki-laki dari cahaya tersebut—Fang dan seseorang bertopeng. Orang yang bersama Fang membuka topengnya sehingga menampakkan sepasang netra merah. Tatapannya tajam, setajam silet.

"Kapten Kaizo!"

Terlihat juga kapal angkasa milik Fang melayang diatas bangunan.

"Siapa gerangan kau ni?!" Pertanyaan Jungglenaut tak dihiraukan oleh Kaizo. Ia terus berjalan mendekati Jungglenaut, sesekali matanya melirik memperhatikan kondisi sekitar.

Kaizo berhenti tepat didepan BoBoiBoy. "Kalahkan dia Kapten Kaizo."

"Berani kau tak balas pertanyaan aku—"

"Jangan banyak cakap! Pedang tenaga! " Dengan gerakan kilat Kaizo berhasil menebas Jungglenaut hingga terlempar ke belakang.

Entah sejak kapan Kaizo berada di belakang Jungglenaut ia kembali menebasnya beberapa kali.

~•••~

Aku dibuat melongo olehnya. Mataku tak berkedip karena saking kerennya. "Aku udah bilang jangan berlebihan! Kamu masuk tahap dua disaat yang tidak tepat!"

"Dia ganteng, ya. Keren lagi! Udah cocok jadi calonku."

Perempatan imajiner muncul di dahi Bell. Tanpa belas kasihan padaku yang baru saja kena bogem Jungglenaut ia menabok kepalaku dengan keras.

"Lu bego atau tolol sih!?" Oke, bahasa Lu-gua nya kembali dengan makiannya sekaligus.

"Sakit anjim! Baru kena tonjok badut nih! Heran, badut 'kan tugasnya menghibur orang kenapa ini nonjok orang?" Aku membeo seraya mengelus belakang kepala yang kena tabok.

"Terserah! "

"Iya deh maaf, ga lagi-lagi. Btw aku udah tahap dua ya?"

"Ho'oh."

Aku melompat kegirangan namun segera berhenti saat teringat sesuatu."Oh iya! Ochobot mana?" Aku menoleh kesana kemari berusaha mencari Ochobot. Ternyata ia ada disamping. "Ochobot! Kamu gapapa?" Ucapku memeluk Ochobot.

"Aku oke. Baik kau tolong mereka." Ochobot menunjuk pada orang-orang yang menegeras karena semen.

"Kau tak apa-apa ke BoBoiBoy, [Name]?" Fang datang entah dari mana.

"Aku oke."

"Jangan risau, aku dan abang aku akan selesaikan semua ni."

"Itu abang kamu? Jadi boleh dong, 08 berapa?" Aku menyela ditengah-tengah obrolan mereka.

Fang dan BoBoiBoy menatap jengah. "Dia alien lah." Aku menatap tak percaya mendengar tuturan BoBoiBoy. "Alien? Kok mirip manusia?"

"Dia ni spesies alien yang menyerupai manusia." Jawab BoBoiBoy.

Aku mengangguk paham dan beroh ria. "Abangnya cakep keren adeknya kaya landak."

"Apa kau cakap?!"

"Sudah, jangan dengarkan dia. Memang agak sengklek." BoBoiBoy menenangkan Fang yang kesal.