5

7 2 0
                                    

Pas di dalam,Kara nampa papanya yang melambaikan tangannya. Langsung dah tuh si Kara menghampiri papanya.

"Ini anakku!"seru Agung pada temannya.

"Duduk duduk." ucap teman papanya.

"Halo om,tante" sapa Kara.

"Siapa namanya?" Tanya istri temannya.

"Kallena Xaviera tante,biasa di panggil Kara." jawab Kara.

"Oh,namanya cantik yah kayak kamu."

"Hahah,makasih tante." malu dia tuh di puji cantik.

"Nah Kara,kenalin nama Umi Aminah rahma, kalau ini suami umi namanya Bayu Andria Fatih." Aminah memperkenal diri serta sang suaminya.

"Oh,iyah tante."

"Jangan panggil tante,panggil umi aja." suruh Aminah.

Kara mengangguk canggung,"Iyah,Umi."

"Kamu masih sekolah,yah?" Tanya Aminah.

"Engga Umi,udah kuliah" jawab Kara.

"Ouuh yah?,Semester berapa kamu?"

"Semester 3,Umi."

Setelah sesi perkenalan itu,datang lah seorang laki laki yang tinggi,putih, ganteng dengan balutan kemeja putih,celana panjang berwarna coksu dan sepatu sneakers putih ,serta kaca mata yang di pakai lelaki itu.ini kacamata minus yah best

"Umi,Abi." Kata lelaki itu memanggil orangtuanya.

"Eh,ini anak kami yang tadi kita bicarakan." Ujar Bayu pada Kara family.

Agung yang melihat anak temannya itu,"hoho,cakep yah."

Zeenan langsung menyalami agung dan istrinya,saat giliran Kara di hanya tersenyum tipis.

"Oh ya jelas Anakku.Kenalin diri kamu, Zee" suruh sang ayah pada sang anak lelakinya itu.

Zeenan langsung memperkenalkan dirinya,"Nama saya Zeenan Alfayrus Fatih, Om,Bu."

"Saya Agung mahendra. Ini istri saya, namanya Savira permata dan anak kami, namanya Kallena panggil aja Kara" ucap Agung memperkenalkan diri serta istri dan anaknya.

"Duduk sini Zee" seru sang Umi.

Jadi posisi duduknya tuh,saling berhadapan gaes, tempat khusus 6 orang lah,tau lah yah,pokoknya Kara sama Zeenan di ujung deket kaca.

Pas sang kepala keluarga sedang asik bicara.

"Permisi tuan,ini makanannya" seorang pelayan datang membawa makanannya,

"Terima kasih." ucap kedua kepala keluarga itu.

"Udah ayo,makan dulu." Seru Bayu

Mereka doa dlu best,baru deh makan.

Saat sudah selesai makan,langsung dah tuh mereka berbicar hal yang bikin anak mereka terkejod,gimana ga terkejut coba orang yang di bicarakan itu.

"Nah,Kara dan Zeenan. Acara pertemuan ini tuh,karna kami mau menjodohkan kalian" jelas Bayu

Kara yang mendengar itu memasang wajah kaget,"Hah?!!"

Semua orang yang di sana pada melihat ke arah kara.

"Eh,ehem."

"Ga usah sok kaget yah Kara,orang kamu yang minta ko" ucap Agung setelah melihat  sang anak yang kaget.

"Papa!!" Malu lah si Kara bapaknya bongkar kartu gitu.

Bayu dan Aminah hanya terkekeh melihat calon mantu mereka. Ehek calon mantu.

Mas ZeenanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang