9

24 6 0
                                    

Selesai makan, Zeenan pamit buat memanasi mobilnya.

Kara yang sudah selesai mencuci piring, melangkah ke kamarnya buat ganti baju. Baju nya simpel, hoodie,celana training dan juga jilbab masuk.

Setelah menyemprotkan sedikit parfum, Kara segera turun menghampiri sang suami. Dia melihat mobil sang suami sudah di depan rumah nya pun segera mengunci pintu rumah,dan pagar.

Lalu masuk ke dalam mobil,terlihat Zeenan yang menggunakan hoodie yang sama dengan Kara. Pake baju couple mereka gess.

"Yuk, Mas," ucap Kara setelah memakai safety belt nya.

Zeenan segera melajukan mobilnya.

☆☆☆

Saat lampu merah,Kara memiringkan badannya menatap sang suami.

Zeenan yang merasa ditatap pun bertanya,"Kenapa?"

Kara tak menjawab ,tetapi memajukan badannya, membisikkan sesuatu.

"I love you, mas Zeenan" bisik Kara, mencium sekilas pipi sang suami. Lalu memundurkan kembali tubuhnya.

Kara melihat telinga Zeenan yang memerah pun mulai menggodanya, "Hahaha, Salting mas?? Telinganya sampe merah lohh"

Zeenan memegang kedua telinganya, lalu melihat berapa detik lagi sebelum lampu berganti.

Zeenan menghadap Kara, memajukan tubuhnya membisikkan sesuatu.

"I love you too, sayangnya mas," Bisik Zeenan, Mencium sekilas bibir sang istri.

Pas sekali lampu berubah menjadi hijau, Zeenan segera menjalankan kembali mobilnya.

Kara mematung, setelah sadar seluruh mukanya pun berubah menjadi merah. Dia segera menutup mukanya dengan kedua tangannya.

"Mas suamiii!!!"

"Hahahah!"

●●●

Setelah beberapa menit, sampailah mereka di Sebuah pusat pemberlanjaan.

Zeenan menggandeng tangan sang istri, memasuki Mall tersebut.

"Mau langsung belanja?" Tanya Zeenan.

"Em, mau lihat lihat dulu. Boleh ga mas?"

"Boleh, sayang."

Kara langsung melangkahkan kakinya, memasuki toko dari kecantikan hingga fashion yang ada di sana.

Percayalah itu hanya omongan kara,lihat lah sudah berapa paper bag yang suaminya bawa itu.

Lagian setiap kara nanya sama zeenan di boleh beli ato ga jawaban zeenan selalu.

"Beli aja apa yang kamu suka"  jadi bablas deh si kara..

Tapi tenang aja dia ga cuman beli buat dia sendiri tapi juga beli buat suaminya juga.

Saat ini pasangan ini lagi duduk di bangku yang di sediakan pihak Mall sambil memakan eskrim.

Kara menyenderkan kepalanya di bahu Keenan, melihat orang orang yang mondar mandir sambil memakan eskrimnya itu.

Setelah eskrimnya habis, dia menegakkan kembali kepalanya.

Mas ZeenanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang