Setelah bertemu dengan Aldi, Mila memasuki kamar bersama rekannya yang mengenakan hijab dan masker.
Setelah pintu ditutup dan dikunci, rekannya tersebut pun melepaskan hijabnya.
Rupanya dibalik pakaian hijab tersebut
terdapat sosok pria yang sedang menyembunyikan dirinya.
Sesuai tata tertib kost yang diberlakukan bahwa tamu pria hanya diijinkan bertamu hingga pukul 22.00 dan tidak diijinkan untuk menginap.
Pria yang merupakan kekasih Mila itu pun melakukan hal itu agar dapat menginap di kamar Mila.
"Ayo beb siapin makan malamnya udah laper banget aku" ujar pria bernama Anton tersebut.
Tanpa menjawabnya Mila pun menyiapkan makan malam yang telah mereka beli, ekspresi wajah Mila tampak murung dan sedih namun dia tampak selalu menuruti permintaan kekasihnya itu.
"Hhh males banget mereka sampe nagih ke rumah, terpaksa deh aku nginep disini dulu beberapa hari. Kamu juga tumben banget sih tanggal segini udah gak ada uang, emang bapak kamu lagi susah ya?" Tanya Anton.
"Iya minggu lalu mobil pick up papa yang buat antar-antar kecelakaan dan urusan sama polisi, ini dia lagi repot nyari duit buat nyelesaikan kasusnya sama korban" jelas Mila.
"Huuhh payah ini, kamu gak bisa pinjem-pinjem temenmu siapa gitu beb?" Paksa Anton
"Siapa gk ada lagi yang bisa aku pinjam, sama Vivi aja aku masih sisa 200, sama Yuna 350, Lily 150 sama Jocky juga 200, malu aku ketemu mereka di kampus tiap hari" jelas Mila.
"Ya udah jangan marah gitu lah aku kan cuma nanya. Ya kalu sampe minggu depan aku belum dapat uang paling-paling aku jual Video kita hihi" ancam Anton.
"Kamu itu selalu gitu, aku ini lagi usaha buat nyariin uang. Kamu ngancam-ngancam aja bisanya. Aku juga malu banget tau tadi ketemu Pak Aldi, udah 3 bulan aku belum bayar kost"
"Eh iya kenapa gak nyoba pinjam bapak kos kamu ya, dia kelihatannya baik banget gitu lo"
"Kamu nih ya bener-bener gak ada otak, gila kamu. Udah nunggak 3 bulan malah mau utang ke dia, mikir donk" ujar Mila dengan nada yang tinggi
"Ck iya iya udah udah ayo makan cepet, lapar aku" ujar Anton.
Setelah makan Anton pun meminta Mila untuk melayaninya seperti biasa.
"Ayo beb sini beb, kangen aku sama punyamu" ujar Anton
Tanpa perlawanan Mila pun melepaskan seluruh kain yang melekat padanya dan mulai melangkah dan berlutut di hadapan Anton yang duduk di tepi ranjang.
Dia menurunkan celana Anton dan celana dalamnya.
Perlahan Mila menggenggam milik Anton dan menjulurkan lidahnya untuk membasahi benda tersebut.
Anton mengangkat dagunya menikmati hangatnya mulut Mila yang membasahi miliknya.
Di tengah-tengah kenikmatan itu Anton tersadar bahwa dia harus meraih ponselnya untuk merekam momen itu.
Mila sebenarnya tidak menginginkan semua itu terjadi, namun saat dia berhasil terkena rayuan maut Anton dan melakukan hubungan intim untuk pertama kali, rupanya Anton telah mempersiapkan ponsel yang merekam hubungan mereka.
Anton pun mengancam akan menyebarkan video itu jika Mila menolak keinginannya. Akhirnya setelah itu hubungan-hubungan berikutnya pun selalu di rekam oleh Anton dan menambah banyak koleksi Video seksnya dengan Mila.
Mila yang tak kuasa menolak tetap melanjutkan aksinya. Menjulurkan lidahnya dari bawah ke atas dan memasukkan semua benda itu ke dalam mulutnya.
Setelah cukup puas dan cukup basah, Anton pun meminta Mila untuk menaikinya di atas ranjang, sedangkan Anton berbaring sambil terus merekam setiap aksi Mila.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gairah Gadis Penghuni Kos
RomanceWarning konten pemersatu bangsa area 21+ pilihlah bacaan dengan bijak, tanggung jawab ada pada diri masing2. Penulis hanya berusaha menyajikan bacaan yang ringan dan menghibur. 🙏🏻 Hai saya Aldi 35 tahun yang saat ini bekerja sebagai arsitek dan de...