15. Labrak

62 26 0
                                    

“Sampai kapanpun Laskar harus jadi milik gue!”
~ Cindy

*****

Pagi ini mereka semua kembali ke aktivitas mereka masing-masing. Alexa baru saja sampai sekolah, ia berjalan melewati koridor seorang diri sambil memainkan ponselnya.

Tiba-tba ada seseorang yang merangkul pundaknya dan mengagetkannya,”Dor!”

Alexa terkejut ia melihat siapa orang itu, “Serra! Kaget gue!”

Serra hanya cengengesan mendengar respon Alexa,”Udah ayok kita ke kelas aja!”

Mereka berdua akhirnya berjalan menuju kelas bersama.

*****

Saat sampai di kelas Serra mulai menyapa teman-temannya.

“Hallo guys Serra yang cantik ada disini” ucap Serra dengan penuh percaya diri.

“Najis Ser, pagi-pagi tuh gak usah halu lo!” semprot Mauren.

“Ye! Suka-suka gue lah!”
Semua temennya hanya tertawa melihat interaksi antara Serra dan Mauren yang seperti tom and jerry, mereka seperti ini hanya bercanda saja. Pertemanan antara keduanya sudah biasa terjalin yang seperti itu, ya itu saling membully wkwk.

“Pagi anak-anak” sapa seorang guru yang akan mengajar di kelas itu.

Semua siswa kelas itu langsung duduk ke bangkunya masing-masing. “Pagi pak” ucap mereka serempak.

“Baik anak-anak kita mulai pembelajaran hari ini, kita lanjutkan materi minggu lalu”.

Para siswa mulai mengambil buku mereka yang ada di dalam tas dan mulai membuka buku untuk mengikuti pembelajaran. Sedangkan guru tadi sedang mencatat materi hari ini di papan tulis dan semua siswa mulai menyalin materi itu.

Saat Alexa sedang fokus mencatat materi, ia malah merasa kelebet,  “Maaf pak, saya ijin ke toilet” ijin Alexa sambil mengangkat tangannya.

Guru itu membalikkan badan, menatap Alexa “Silahkan Alexa” ucapnya sambil tangannya mempersilahkan keluar kelas.

Alexa menganggukkan kepala dan berjalan keluar dari kelasnya. Ia mulai memasuki kamar mandi, setelah dirasa sudah cukup buang air kecilnya ia sebentar mengaca dan merapihkan dirinya. Kemudian Alexa keluar dari kamar mandi.

“Lo kenapa di luar kelas?” tanya seseorang itu tiba-tiba pada Alexa.

“Eh, lo Las. Gue habis dari kamar mandi” ucap Alexa.

“Oh” ucap Laskar dengan singkat.

Alexa tersenyum canggung, “Ehmm.. ya udah gue ke kelas dulu”. Alexa langsung berlalu meninggalkan Laskar.

Laskar menatap kepergian Alexa hingga menghilang dalam pandangannya. Laskar kembali berjalan menuju tempat yang akan dia tuju.

*****

Kringg.......
Kringg.......

Bel bunyi pertanda jam istirahat, semua siswa-siswi mulai merapihkan bukunya dan bersiap menuju kantin.

“Udah? Yuk!” ajak Mauren pada Alexa yang sudah selesai merapihkan bukunya.

“Ayok guys!” ajak Mauren pada semua temannya. Semuanya mulai mengikuti jalan Mauren dan Alexa.

Serra dan Tasya sibuk jalan sambil bergandengan tangan sedangkan Alana hanya jalan sendirian memainkan handphonenya.

Setelah sampai kantin, mereka duduk di bangku yang kosong., “Kalian mau
pesen apa? Kali ini biar gue yang pesenin” tawar Alexa.

“Samain aja sama lo aja Lex biar gak ribet” ucap Serra.

“Oh oke gue pesenin dulu” Alexa berjalan menuju penjual untuk memesan makanan.

*****

Saat Wild Cats sedang sibuk makan dan bercanda gurau,tiba-tiba geng Spicy Girl datang menghampiri mereka.

“Hai Lex, apa kabar?” tanya Cindy.

Alexa yang ditanya itu merasa kebingungan namun akhirnya ia tetap memilih untuk menjawab, “Gue baik” cueknya tetap fokus pada makannya.

“Gue boleh nanya sesuatu sama lo?” tanya Cindy.

“Tanya apa ya?” ucap Alexa.

Cindy tersenyum sinis, “Lo ada hubungan apa sama Laskar?! Gue selama ini sering ngeliat lo lagi sama Laskar” tanya Cindy dengan nada sedikit dinaikkan.

Teman Alexa bahkan sedikit terkejut dan merasa merasa tidak tau tentang persoalan ini.

“Gue gak akan hubungan apapun sama dia, gue cuma gak sengaja aja ketemu dia” jelas Alexa.

“Udah deh Lex lo tuh gak usah boong, kita juga tau kali kalo berduaan di UKS bareng Laskar!” kompor Amara.

“Kok temen-temen lo kaya kaget gitu ya? Atau jangan-jangan mereka gatau lagi upss!” Amara semakin memberikan kompor pada Wild Cats.

Cindy tersenyum sinis, mendengar apa yang diucapkan teman-temannya.

Alexa semakin merasa jengkel, “Mau kalian apa sih?!” tanya Alexa dengan tegas.

“Mau gue? Stop lo deket-deket sama Laskar. Cewe murahan yang tiba-tiba dateng ke sekolah ini gak pantes buat Laskar!” ucap Cindy sambil menumpahkan minumannya diseragam Alexa.

Teman-teman Alexa terkejut melihat yang baru saja dilakukan oleh Cindy, “Heh maksud lo apa kaya gitu ke Alexa?!” Mauren yang merasa tak terima langsung membalas dengan menjambak rambut Cindy.

Amara dan Laras mulai membantu Cindy namun di tahan oleh temen-temen Alexa. Timbulan perdebatan antara kedua geng itu, semakin ricuh dan menjadi bahan tontonan, banyak yang memvideokan hal tersebut.

Tiba-tiba Bu Anita datang melerai perdebatan itu, “Cindy! Mauren! Amara! Alexa! Laras! Tasya! Alana! Serra! Stop! Apa-apaan kalian ini ribut di lingkungan sekolah. Bubar kalian semua!” akhirnya Spicy girls memilih untuk pergi dar kerumunan itu.

Alexa and the geng pergi menuju kamar mandi untuk merapihkan diri mereka masing-masing. Alexa juga harus mengangganti dengan seragam baru karena bajunya kotor dan basah.

Saat mereka sedang berkaca di cermin masih saja banyak umpatan yang keluar dari mulut Mauren, Serra dan Tasya.

“Sumpah ya tuh orang nyebelin banget! Pantes namanya aja Spicy tuh mulut sama kelakuan emang pedes!” sewot Serra.

Mauren nampak berpikir, ia menatap ke arah Alexa, “Emangnya lo ada apa sama Laskar Lex?”

Alexa melihat ke arah Mauren, “Gue gak ada apa-apa sama Laskar. Bahkan waktu di UKS aja itu karena Laskar mau ngobatin gue doang karena luka yang waktu itu ada penyerangan”

Prok...Prok...Prok... suara tepuk tangan Serra “Gila gila suatu pencapaian itu bisa diobatin sama Laskar. Boleh kali Lex lo deketin gue sama Sam” ucap Serra.

“Heh lo apa-apaan sih Ser!” ucap Mauren.

“Wess gausah marah-marah gitu dong Ren. Jangan-jangan lo suka ya sama Sam?” tanya Serra mengintograsi.

“Apa sih gak ya!” tegas Mauren.

“Kalo lo suka juga gapapa kali Ren ntar gue bisa kok cari cowo lain, ya gak Sya?” Tasya menanganggukkan kepala setuju dengan pernyatan Serra.

“Gue aja gak deket sama Sam gimana gue mau deketin lo Ser” ucap Alexa dengan menghela napas tersenyum.

*****
Cerita terakhir hari ini!!
Sedihh:'( besok aku udah gak bisa upload banyak2 soalnya lagi banyak kesibukan.

Tapi aku usahain update walaupun cuma 1/2 guys!!
See you!!

Love you so much!!

LASKAR (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang