lagii ¹⁸±

2.5K 183 8
                                    

seminggu setelah kepulangan ashel dari rumah sakit, ashel dan rev beserta keluarga besarnya sudah berada di jakarta, karna memang rev di beri cuti selama 2minggu untuk menemani sang istri yang baru saja lahiran.

setiba nya di kediaman nathio, mereka semua kembali berkumpul seperti semula, dengan hadir nya 4 bayi yang semakin membuat suana tidak sepii.

arzan tengah di gendong oleh zean, anak itu tertidur pulas di pelukan zean, sementara Freya ia ada di pelukan sang nenek, sementara Marsha duduk di dekat ashel sambil bercanda, dan yang lainnya bercerita tentang beberapa kondisi saat ini.

suarah tangisan bayi terdengar di telinga mereka, sorotan  mata tertuju pada kedua bayi kembar ashel dan rev kedua nya menangis bersama

"pasti haus dia cell" ujar Marsha membuat ashel mengaguk 

Rev berdiri berjalan menuju ashel "kami masuk dulu ya" ucap rev setelah berpamitan.

sesampainya di kamar, ashel membaringkan tubuh cellie di ranjang "mas ada stok susu nga di tas?' tanya ashel, Rev pun berjalan menuju tas yang ashel maksud namun Rev megeleng

"yaudah kamu pengangin el, biar dua dua nya dapet" ucap ashel membuat rev tersenyum

kini dua bayi kembar itu tengah lahap meminum asi sang ibu, sementara papa mereka hanya diam menatap bayinya dan benda kenyal yang tengah di lahap Sanga ank "mau?" tanya ashel membuat rev mengaguk

"pengen cell, udah lama" ujar nya membuat ashel tertawa "nanti yaa, kalo mereka udah tidur" Rev menaik nafas nya dalam dalam

"papa juga mau, bagi dongg sayangg"

setelah kedua bayi itu tertidur pulas rev mengedong bayi nya menuju crib, dan membaringkannya kedua nya.

sementara ashel meluruskan badang nya yang merasa pegal karna saat menyusui ia tidak bisa bergerak.

Rev menatap ashel yang merasa kecapean "cantik banget sihh sayangg" ucap nya membuat ashel tersenyum "ada mau nya nih"

"ngga, kmu makin cantik sayang, makin seksi, mas suka" ujar rev menatap ashel

"mas ngga minta kok, kamu pasti cape, nyusuin kembar, kamu istirahat aja dulu" sambung rev, ikut berbaring didekat ashel.

kedua nya juga tertidur pulas, Rev memeluk ashel dari belakang sambil mengelus elus perut sang istri yang sudah rata kembali..

sore hari, Rev dan zean beserta ev mereka melakukan binsik di lapangan dekat komplek rumah, mereka sudah lama tidak binsik bersamaan makanya sebelum Rev kembali ke bandung dan zean juga kembali ke Jogja mereka meluangkan waktu untuk menghabiskan waktu bersama.

ketiga nya duduk di dekat cafe komplek untuk beristirahat, mereka masih diem untuk mengatur nafas nya

"besok kita ziarah ke makam bang aran sana kak chika" ucap ev

Rev menoleh "iyaa, kangen gua sama dia, udah hampir 1tahun kita ga ngeliat rupa dia lagi, terntya kita udah dewasa sekarang, udah punya keluarga, yang gua bayangin dulu sekarang udah terjadi" cerita Rev membuat mereka terharu

"perjalanan panjang ini Tampa dia rasanya ngga lengkap, tapi kita harus janji untuk bisa bahagiain dua anak mereka" jawab zean membuat mereka setuju.

PESAN KHUSUS:Datangnya kematian tidak
menunggu hingga kamu akan
menjadi lebih baik, jadilah orang
baik dan tunggu lah kematian.

lama sudah mereka di tempat itu, mengingat, bercerita, tertawa dan tentunya merindu, mereka yang awal nya di kenal dengan empat pemuda nathio sekarang sudah semakin tua, umur sudah bertambah, sudah menjadi orang tua dan tentunya sudah ada yang pergi lebih dulu, dewasa itu tidak enak tapi harus di jalani karna itu sudah takdir.

PERWIRA SAMUDERAKU  (end)👨‍✈️⚓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang