end?

112 6 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yeonjun merasakan rasa sakit yang teramat dalam seolah dia tak akan sanggup lagi bertahan setelah kehilangan permata berharga yang ia jaga selama ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Yeonjun merasakan rasa sakit yang teramat dalam seolah dia tak akan sanggup lagi bertahan setelah kehilangan permata berharga yang ia jaga selama ini.
karna ulahnya......karna keegoisan nya, karna sifat labilnya.

Ia Merasakan sebuah penantian yang panjang sangat panjang,ia ingin lepas dari rasa sakit itu. Ia terisak dalam malamnya sepanjang waktu.
Seolah dia tak pernah benar benar bangun dari tidurnya selain hanya untuk menangis setiap malam,dadanya sesak.
Kekosongan dihatinya yang ia rasakan.
















17 tahun kemudian.

"Gyujun hati hati ya ini sudah malam"

"Iya ayah tenanglah"

Yeonjun yang saat itu sudah berusia 39tahun memanggil seorang anak laki-laki berusia 14th tampan,ia tersenyum melihat anaknya begitu aktif bermain  bersama teman temannya.

Namun saat ia berjalan,seorang remaja laki laki tak sengaja menabraknya.

Remaja itu mengucapkan maaf dengan menunduk lalu melanjutkan berjalan kedepan,tak menghiraukan tatapan dari yeonjun. Sontak saat anak itu melewati nya, firasat nya seakan berdesir hebat saat tadi tubuhnya tak sengaja bersentuhan dengan anak itu akibat hampir terjatuh , ditambah lagi.Bola mata Yeonjun yang membulat akibat keterkejutan.

Sosok yang tak asing, memberikan getaran seolah hanya dari senggolan,ucapan maaf,dan tubuh yang berjalan walau hanya terlihat bentuk belakangnya,mampu membuat yeonjun seakan merasakan kerinduan dan ingatan akan sesuatu.

"Beomgyu!!!
Ia mengucapkan nama itu pelan, namun saat anak itu semakin berjalan menjauh,entah keberanian dari mana, Yeonjun berjalan Mendekat  dengan langkah anak itu yang juga berjalan kedepan menjauh, tak menyadari Yeonjun mengikuti nya. Gyujun anak Dari Yeonjun sendiri juga heran saat melihat ayahnya mengikuti seseorang.

" beomgyu!

"Beomgyu!

" beomgyu adikku...

Seakan yakin dan tak salah lihat sosok belakang anak remaja itu sangat mirip dengan beomgyu.

REVISI!!! Better together(boemjun) TXTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang