CH. 11

2.7K 385 27
                                    

Ixion yang datang sambil membawa Chael di pundaknya membuat Enrique heran sekaligus kesal karena ixion memperlakukan adiknya seperti barang belanjaan.

Arc Duke sudah pergi beberapa menit yang lalu dari ruangan, dan kini berganti kehebohan karena ixion selalu datang dengan caranya tersendiri.

"Apa yang tengah kau lakukan?! " Ucap Enrique dengan mata permusuhan.

"Apa?... Aku mencoba membantu mu. Adik mu terlihat seperti gelandangan berada di depan pintu gerbang mansion. Aku kasihan pada reputasi mu nanti. Jadi aku membawanya. " Jelas Ixion santai.

"Lalu.. Sekarang cepat turunkan adikku. " Titah Enrique.

"Ck, kasar sekali. Padahal niat ku selalu baik padamu. Tapi kau selalu mengabaikan kebaikan dari ku. "

"Aku tak butuh sama sekali kebaikan dari orang seperti mu. "

-ah itu benar, ixion dalam Novel Savage Bloody adalah pembantu utama karakter Villain Archellius. Pikir Chael yang masih berada di atas pundak Ixion.

"Emm.. Kak Ixion bisa turunkan aku, aku ingin muntah rasanya. Kepalaku terasa berputar karena dalam keadaan seperti ini. " Rengek Chael memelas.

Ixion tersadar jika ia masih menggendong Chael di pundaknya. Beralih mata ke arah Chael, Ixion kini dengan lembut menurunkan adik sahabatnya itu.

Baru saja menapakkan kakinya di atas lantai, Chael langsung terseret karena Enrique menarik kuat tangannya untuk menjauhi Ixion.

"Menjauh lah dari orang gila ini. Tak ada manfaat yang bisa kau ambil dari nya selain kegilaan dan obsesi menjijikan nya itu. " Ucap Enrique yang memang kesal terhadap Ixion. Ini karena Ixion selalu mendekatinya selama 2 tahun terakhir sejak ia memasuki tubuh Enrique.

-kak apa yang kau katakan. Di dalam Novel memang Ixion adalah karakter pembantu villain. Tetapi adaptasi game yang aku tahu. Ixion jadi begitu karena selalu di tolak oleh mu. Jika saja kau memberikan sedikit hati mu maka karakter Ixion bisa jadi bantuan terbesar untukmu.

Chael tahu adegan ini akan terjadi karena sudah melihat nya bagaimana jika Chael ikut campur untuk merubah sedikit di dalam nya.

"Kakak, walau caranya salah tapi kak Ixion sepertinya tidak berniat buruk padaku. Jadi bisa kah kalian berbaikan saja? " Ungkap Chael pada Enrique.

Ixion terdiam menatap Chael yang kini seolah membelanya. Bibir bawahnya terlihat bergerak. Ixion sedikit menggigit bibir nya walau tak kentara oleh orang lain. Ixion membuang muka dan duduk di sofa kemudian.

-orang ini kenapa lagi, merajuk kah?

Chael kini beralih ke sang kakak memegang tangannya dengan sengaja memasang puppy eyes untuk menarik perhatian Enrique.

"Sebenarnya aku tidak punya uang. "

Deg!

Enrique tersadar.

"Aku ingin mencicipi kue yang kakak bawa tadi. Tetapi Ayah sepertinya tak mengizinkan ku untuk dekat dengan kalian. " Chael kini menunduk sedih.

-apa yang telah ku lakukan? Pikir Enrique dalam raut penyesalan.

-aku membuat Chael sedih seperti ini. Karena ketakutanku jika Ayah akan berpaling. Aku sampai lupa pada hal paling penting jika Chael adalah adikku yang aku putuskan untuk selamatkan dari awal.

Enrique memeluk Chael begitu erat. Tentu saja Chael malah kebingungan saat ini. Chael tidak mengerti cara berpikir karakter utama itu seperti apa. Tetapi yang jelas karakter Enrique adalah karakter dengan skin rambut merah sama seperti Rohana.

Unexpected Transmigration [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang