"Mama masih lama ga?"
"Kenapa emang nya, kamu mau kemana?"
"Ga kemana mana ma, cuma cape aja pengen istirahat, mama belanja nya lama." Kesalnya
"Ohhh, jadi kamu ga ikhlas bantuin mama terpaksa iya?."
"G-ga gitu ma."
"Uang jajan kamu mama potong."
"Lah kok mama gitu sih sama anak sendiri, lisa anak mama atau bukan? apa jangan-jangan lisa anak tiri lagi." Ucapnya dan itu memancing amarah mama nya
"Kalo ngomong suka sembarangan." Marahnya sambil mencomot bibir lisa
"Siapa tau aja kan ma."
"Mama mengandung kamu selama 9 bulan, kemana-mana kamu selalu mama bawa, bahkan ke dalam wc sekalipun kamu ikut, dan se enaknya kamu bilang kek gitu."
"Iya iya maafin lisa ya ma, lisa kan cuma bercanda hehe." Ucapnya sambil memeluk mama nya dari belakang
"Jadi anak kok durhaka."
"Udah ma ampun, maafin lisa jangan di kutuk jadi batu ya ma." Ucap lisa sambil terkekeh
"Emmmm." Mama lisa cuma berdehem
"Mama sayang, cantik." Rayu lisa
"Tapi masih cantikan dan sexy bu jen sih hehe, ughh jadi kangen bu jen." ucap lisa dalam hati.
"Udah dong ma marah nya kan lisa cuma bercanda aja tadi."
"Ya sudah mama maafin, tapi bawain itu belanjaan mama." Ucap mama lisa
Lisa menghela napas kasar, dan itu terdengar oleh mama nya
"Kamu kenapa kek gitu? Keberatan? sini biar mama aja yang bawa."
"Ishh, lisa napas aja salah. Mama lagi pms ya? Sensian banget." Ucap lisa dan itu di beri tatapan tajam oleh sang mama.
Lisa pun tersentak dan langsung mengambil belanjaan tersebut. "Buset, mama belanja batu atau apa ya kok berat kek gini." gumam lisa
"Ada lagi ga ma?" Tanya nya
"Udah semua kek nya."
"Kita pulang ya ma." Ucap lisa dan di angguki mama nya
Tak terasa lisa dan mama sampai di parkiran, karena jarak nya yang tidak terlalu jauh.
"Udah semua kan ma gada yang ketinggalan lagi?"
"Udah semua lisa."
Lisa dan mama meninggalkan pusat perbelanjaan tersebut, di perjalanan begitu hening hingga lisa membuka percakapan dengan sang mama.
"Ma, lisa mau nanya boleh ga?"
"Emmm, mau nanya apa? Ucap mama menoleh ke lisa
"Lisa boleh punya pacar ga ma?"
"Ga boleh."
"Kenapa ga boleh ma? Lisa kan udah gede." Ucapnya dengan muka tertekuk
"Gede? Gede dari mana?"
"Dari sini ma." Ucap nya sambil menunjuk selangkangan
Mama nya hanya memijat pangkal hidung, karena tidak habis pikir dengan si anak. "Kamu itu masih kecil lisa, jajan aja masih minta sama orang tua, belaga pengen punya pacar, sekolah aja dulu yang bener, ntar kalo udah punya penghasilan sendiri terserah mu mau punya pacar atau langsung punya istri." Ucap mama
"Kecil-kecil gini juga bisa bikin cucu buat mama." Gumam nya
"Ngomong apa kamu lis?" Tanya mama
"Emmm, ga ada apa-apa ma." Jawab nya karena moodnya langsung berubah seketika setelah mendengar jawaban dari mama nya.
"Apa gue pacaran diam-diam aja kali ya? kan mama juga ga tau haha." Ucap nya dalam hati
KAMU SEDANG MEMBACA
SEXY TEACHER
RandomJennie Kim guru olahraga disalah satu sekolah ternama, berawal dari hobi berolahraga lalu jennie menjadikan nya sebagai pekerjaan. Guru muda dan sexy itu harus berhadapan dengan Lisa cs yang terkenal sebagai troublemaker namun berprestasi.