00.30

33 8 0
                                    

Holaaa sengg kuu! Balik lagi ketemu sama karya aku disini....

Kasih vote sama spam komen dong...
Sambil koreksi yaa seng! kalo ada yang salah boleh di kasih saran, spam komen tiap paragraf yaa...

Sekali lagi Terima kasih dan selamat membaca yaaa 🤗🤗😁

💗Happy Reading💗

***

Akhrava Raefan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Akhrava Raefan

Arina Putri Asyifa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Arina Putri Asyifa

***


"duuhhh, mana mau hujan lagi! bodo ah!" gumam Arina menyesali karena tidak menunggu pak supir di sekolah, bahkan kini ia mau menghubungi kembali juga tidak bisa lagi. Ponsel nya lowbat.

Tak lama kemudian, disela ia berlari kecil, Arina mendengar ada suara rusuh di belakang nya. Ia mulai ber firasat buruk jika ada yang mengikuti nya dari tadi. Namun yang ia fokuskan sekarang adalah segera pulang sebelum hujan semakin deras.

Tetapi hari ini tidak berjalan mulus. Karena tiba-tiba ada yang membekap nya dari belakang. Sosok itu mengunci pergerakan Arina agar tidak banyak memberontak. Lalu segera membawa nya ke mobil. Ya, Arina diculik.

"AAARRGGGHHH! lepasin gue anjing! mau apa kalian?" pekik Arina dengan sekuat tenaga memberontak agar lepas dari bekapan sosok itu.

"diam kamu bocah ingusan!"

"Arkaa... tolongin gue kaa! harus nya gue nunggu lo tadi, siapa tau lo di perpustakaan..." batin Arina.

"ke gedung jalan anggrek sekarang!" Ucap laki-laki yang membekap Arina pada rekan nya.

"siap boss!"

Didalam mobil itu terdapat tiga laki-laki yang sudah menculik nya tanpa alasan yang jelas, bahkan sekarang Arina hanya pasrah dengan keadaan nya sekarang. Didalam hati nya ia berdoa agar diberi keselamatan hingga sampai ke rumah nanti.

SPECIAL GIRL AND A LITTLE WOUND (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang