mereka duduk di kursi yang ada disana
" ra " panggil alvian
" iya kak" jawab kiara
" kamu mau gak jadi pacar ku lagi" tanya argan
muka kiara memerah salting dan malu
" kamu masih cinta kan" tanya alvian
" mau kak" ucap kiara pelan
" yes, makasih ra" ucap alvian senang
alvian mendekatkan wajahnya ke kiara
cup
alvian melumat bibir kiara rakus" kak" panggil kiara
" hm" ucap alvian
" malu" ucap kiara
alvian tersenyum dan memeluk kiara
sesampai di tenda kiara senyum senyum sendiri, sampai sampai kedua temannya bingung
" lo kesurupan" ucap nia
" lo kenapa hei" ucap lisya
" apaan sih dari pada gue nangis" ketus kiara
lisya dan nia kebingungan
semua siswa duduk mengelilingi api unggun, mereka bernyanyi dengan senang
kiara melihar ke arah pohon ada seseorang yang sedang berdiri
" alvian" batinnyaalvian mengintruksi kiara untuk datang
kiara mengerti kodenya" guys gue ke toilet dulu" ucap kiara dan langsung pergi
di sisi lain ares melihat kiara pergi
" kiara mau kemana" ucap ares
ares hendak pergi di cekal teman nya" jangan bro mungkin dia mau ke toilet" ucap beni
" iya , dia juga butuh privasi" ucap bayu
ares mengurunhkan niatnya dan lanjut menikmati api unggun yang di depannya
kiara sudah mendekati alvian
" kakak ko disini, bukannya sama teman kakak disana" ucap kiara menunjuk ke arah tenda mereka
" bosan, yok" ajak alvian
" kemana" tanya kiara
alvian tidak menjawab, dia membawa kiara lumayan jauh dari tenda mereka
" kak aku takut gelap" ucap kiara
saat ini mereka sedang di bawah pohon yang rindang, karena malam hari tidak ada sedikit pun cahaya disana
" kak balik yok" ucap kiara ketakutan
di dalam gelap malam alvian tersenyum
prok prok prok
alvian menepuk tangannya
seketika lampu warna warni menyala
kiara terkejut" kak" kiara terkejut dan senang
" gimana, suka gak" tanya alvian
" suka" ucap kiara
alvian menarik pinggang kiara mendekat, kedua netra mereka saling bertatapan
cup
lagi lagi alvian melumat bibir kiara sangat rakus
tangan alvian berhasil membuka satu kancing baju bagian atas kiara" kak" panggil kiara menghentikan tangan alvian
" kenapa, kamu kan pacar aku" ucap alvian sambil senyum
" kak jangan" mohon kiara
alvian berpura pura kasian
" yaudah, maaf yah" bohong alvian
" iya kak gapapa" ucap kiara polos
" gue akan mencicipi tubuh lo yang indah ini cewek bodoh" batin alvian
" pulang yok" ajak alvian
kiara mengangguk menyetujui
KAMU SEDANG MEMBACA
ketos mesum 18+
Teen Fictionharap bijak memilih bacaan ⚠️ mengandung kata kata tak senonoh⚠️ adik imut imut harap mundur 🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞