sampai dirumah sakit, Rion dan krow langsung segera di tangani oleh pihak rumah sakit tentu saja di bawah kendali pak sui sebagai dokter pribadi dalam keluarga
semuanya mempercayakan kepada pak sui dan pihak rumah sakit untuk melakukan yang terbaik
sementara key mengurus administrasi rumah sakitnya sembari menunggu kedua anggota keluarga itu selesai ditangani
beberapa saat kemudian Mia datang, Mia langsung di peluk oleh key memastikan adik bungsunya itu baik baik aja
"Mia kamu okey?"
"aku okey, tadi uncle caine udah ngobatin aku"
"uncle caine? siapa itu?" tanya key
"yang nyandra aku ituloh bunda"
"namanya Caine?"
"iyaa, tadi sedikit ngobrol juga sama dia" key mengangguk mengerti dengan ucapan Mia
"papi gimana?" tanya Mia
"masih di tangani sama sui"
"yaudah kalian pulang aja dulu nanti biar gua sama funin yang jagain mereka disini" ucap gin
"aku disini aja kak gin" ucap mia
"ngga, pulang terus istirahat. Dede juga masih harus nyari info buat si penculik itu kan? nanti minta temenin Mako atau kakakmu yang lain. jangan sendiri okey?"
"okey"
semuanya pulang ke rumah menuruti perkataan gin sebagai tangan rion. sementara gin dan funin duduk disana menunggu dokter sui keluar dari ruang rawat
beberapa saat kemudian, pak sui keluar dari ruang rawat tersebut. pak sui menghampiri gin dan juga funin untuk memberitahu bahwa Rion dan krow baik baik aja
"kemungkinan nanti malem bisa langsung pulang sih, sekarang biar istirahat aja dulu"
"okey pak"
"oh iya vitamin dan kebutuhan medis lainnya aku akan restock buat persiapan dirumah jaga jaga kalo kalian turun jalan"
"iya pak, atur aja. urusan medis pokoknya saya percayakan ke pak sui"
"okey, kalo begitu saya lanjut tugas berikutnya ya. hari ini saya bakal lembur"
"iyaa pak, jangan lupa makan minum"
"siap"
✧◝(⁰▿⁰)◜✧
keesokan harinya setelah rion dan krow beristirahat, mereka berkumpul kembali di ruang tengah
Mia mendekat kearah rion lalu memeluk Rion. Rion mengusap pundak Mia agar Mia tenang
"papi, Mia minta maaf"
"minta maaf? buat apa de?"
"gara gara Mia papi jadi berlutut sama uncle Caine"
"uncle Caine?"
"itu penculik Mia"
"oh, papi ngelakuin itu karena papi sayang sama Dede. papi juga sayang sama yang lain. papi ga punya cara lain untuk ngelindungin kalian kalo bukan berlutut kayak waktu itu. seandainya bisa ngelawan juga kita bakal yang kena tembak duluan dari arah yang kita ga tau"
"ditambah disana gelap. kita ga bisa ngeliat apapun selain dede dan penculiknya, jadi kita ga bisa liat apa aja yang lagi kita hadapin nantinya" lanjut rion
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙾𝚄𝚁 𝙵𝙰𝙼𝙸𝙻𝙸𝚈 [𝚃𝙽𝙵]
Teen Fiction𝐬𝐞𝐛𝐮𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐥𝐮𝐚𝐫𝐠𝐚 𝐤𝐫𝐢𝐦𝐢𝐧𝐚𝐥 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐛𝐞𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐫𝐢𝐨𝐧 𝐤𝐞𝐧𝐳𝐨 𝐝𝐢𝐤𝐞𝐧𝐚𝐥 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐩𝐞𝐦𝐚𝐬𝐨𝐤 𝐩𝐞𝐥𝐮𝐫𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐬𝐚𝐛𝐮 𝐭𝐞𝐫𝐛𝐞𝐬𝐚𝐫 𝐝𝐢 𝐤𝐨𝐭𝐚 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐤𝐚𝐫𝐚𝐤𝐭𝐞𝐫 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐥𝐚 𝐤𝐞𝐥𝐮...