[BL] Diary ✔️

10

•Kemarahan Jake•

•100% fiksi

Happy reading

.
.
.

"Aku bertekad menyukainya. Tapi teman temanku bertekad untuk menolak dia. Kenapa? Apakah aku tidak bisa menyelesaikan urusan ku sendiri?"

Sunoo yang baru saja ingin berangkat ke rumah Sunghoon kini di tarik oleh Jake ke salah satu gang sepi di dekat rumahnya. Sunoo kaget dengan kedatangan Jake yang tidak ia ketahui sebelumnya. Ini sebuah hal yang baru, Jake tipe pria yang selalu mengutamakan komunikasi. Dia tidak pernah bertingkah seperti ini. Datang tanpa memberitahu dirinya.

"Apaan sih bang?"

Jake menyudutkan Sunoo disana. Ia menatap nyalang Sunoo yang terlihat kebingungan.

"Lo harus tau satu hal, Sunoo"

Sunoo yang tadinya kebingungan kini mulai tau arah pembicaraan ini. Pria itu sedikit mendorong Jake menjauh.

"Gue tau"

"Apa? APA YANG LO TAU?!!"

Tubuh Sunoo berjengit kaget. Ia merasa aneh dengan kemarahan Jake yang begitu tiba tiba.

"Ini tentang Sunghoon, kan?" Cicit Sunoo dengan wajah kagetnya.

Jake melepas topi yang ia pakai. Pria itu berdiri di depan Sunoo dan memegang kedua bahunya.

"Jauhi bajingan itu! Dia sama sekali gak baik buat Lo?!"

Kan?

Sunoo sudah menduga hal ini.

"Bang, gue tau dia mencurigakan kayak apa yang Lo bilang di rumah sakit waktu itu. Tapi bang, dia orang baik kok"

"Sok tau banget Lo! Dia sengaja manfaatin Lo buat keuntungan dia sendiri!"

"Stop bang! Jaga omongan Lo!"

Jake mendorong Sunoo lagi ke arah dinding. Sunoo sempat terhentak disana berulang kali. Jake menunjuk dahi Sunoo dengan wajah memerah emosi.

"Lo!" Sunoo meringis dahinya di tunjuk kuat beberapa kali. Kepalanya sempat terbentur dengan dinding di belakangnya.

"Jay sama dia udah berantem tadi di sekolah. Muka dia abis oleh Jay! Lo tau kan, Jay gak bar bar kalo gak berurusan dengan Lo?!"