kisah cinta 4 remaja

CHAPTER 38

jangan lupa buat selalu vote dan komen yaa

trimskaciii 💗

happy reading ❤️
--------

"Aaargg-hh"erang zhea waktu sadar sambil memegangi kepalanya yang terasa nyeri

mendengar suara itu sontak reno menolehkan pandangannya ke arah zhea"haii, it's okey?"ucapnya sambil melambaikan tangan tepat di depan wajahnya

"yaa,i'm fine"balas zhea dengan mengacungkan jari jempolnya sebelum sadar akan sesuatu

"AA-AKHHH--H!!'teriak zhea saat melihat wajah Reno

"LO NGAPAIN DI SINII!!"histeris zhea dengan melemparkan bantal ke arah Reno

"WOII!,INI RUMAH GUE!"Pekik reno yang sudah tidak tahan dengan teriakan zhea, mendengar hal itu zhea sontak diam

"lah,gue di mana?,kok gue bisa di sini sama lo?terrr--"ucap zhea terhenti saat Reno menyerobot duluan

"Lo di apartemen gue,lo tadi pingsan terus gue ga sengaja Nemu lo"ujar reno bohong,zhea menyimaknya sambil melongo

"Lo Reno kan?"tanya zhea dengan tatapan tajam

reno membalasnya dengan tatapan hangat"gue cio, lo masih ingat?"

"cio?"gumam zhea mengingat-ingat sambil meneliti wajah reno

"LO CIO?,SERIUSAN LO CIOOO!!"pekik zhea dengan mata berbinar dan reflek ia memeluk tubuh reno dengan erat,reno membalas pelukan zhea dengan hangat

"Lo kemana aja,gue kangen lo cioo,gue udah coba cari lo"rengek zhea di dalam pelukan reno

"Lo yang selama ini kemana,gue cari lo tapi ga ketemu"pungkas reno sambil mengelus kepala zhea dengan lembut

"sekarang Lo tambah cantik"sambungnya dengan menatap dalam wajah zhea,zhea yang di tatap seperti itu pun pipinya seperti kepiting rebus

"hahaha, biasa aja kali mukanya"kekeh reno sambil menggoda zhea

plakk!!

"aa-wshhh"ringis reno sambil mengusap lengan tangannya yang terasa panas akibat di tabok oleh zhea,lalu ia mendekat ke arah zhea

"SIALAN LO!"ketus zhea sambil melepaskan pelukannya

"minggir gak lo,badan Lo amis,bau darahh!"zhea beringsut mundur saat reno ingin memeluk dirinya kembali

mendengar hal itu reno sontak menghentikan aktivitasnya,dan mencium badannya

reno baru sadar jika dirinya belum membersihkan diri

"Oh iya gue lupa,gue belum mandi"kekeh reno sambil memperlihatkan deretan giginya

"lagian habis ngapain lo,banyak darah noh di baju lo"gerutu zhea sambil memegangi hidungnya

"Kena baju lo tadi,banyak darah"bohong reno"gue keluar dulu bentar"sambungnya sambil berjalan santai ke luar kamar yang di tempati zhea

"mau ngapain?"tanya zhea yang membuat reno menghentikan langkahnya dan menolekan kepalanya ke arah zhea,perlahan senyum miring muncul di wajah tampannya

"mandi,lo mau ikut?"goda reno yang membuat zhea membolakan matanya

"lo ga usah aneh-aneh deh,hus,hus pergi sono"zhea mendekus kesal sambil mengusir reno

"hahaha,gue mandi dulu,nanti gue ke sini lagi buat nganterin makanan"ujar reno sambil tersenyum hangat,zhea hanya menanggapi dengan dehem man

setelah memastikan reno keluar dari kamar yang ia tempati,zhea mulai mencoba berdiri dengan tangan yang berpegangan pada pinggiran meja

zhea mulai melihat-lihat koleksi foto yang ada di atas meja reno,ia terkejut saat melihat satu foto yang sudah lumayan usang,di pajang di tengah-tengah foto lainya

zhea mulai mengangkat figura foto itu dan sambil mengamati

"lucu"batin zhea yang melihat foto itu sambil tertawa ringan

setelah melihat-lihat semua ruangan kamar tersebut zhea bisa menyimpulkan bahwa Reno adalah tipikal orang yang suka menyimpan foto-foto lama

citttt...

suara pintu terbuka,dan terpampang jelas tubuh reno yang sudah terlihat segar

"ngapain lo"interogasi reno dengan mata tajam dan tangan kiri masuk ke dalam saku celananya sedangkan tangan kanannya membawa satu mangkok bubur

zhea membalikan tubuhnya dan menghadap ke reno

"cuma liat foto-foto lama lo"jujur zhea sambil mengangkat sebuah figura foto reno yang masih kecil

"liat imut banget"kekeh zhea

mendengar hal itu membuat reno menjadi pd

"sampai sekarang pun masih imut"ucapnya sambil menyisir rambutnya ke belakang

melihat perlakuan reno membuat zhea memutarkan bola matanya

"biasa aja kali ga usah gitu"goda reno sambil mencolek dagu zhea

"ga usah pegang-pegang, skincare gue mahal"ketus zhea dengan nada jutek

"aelah ga usah marah marah gitu dong,pms lo?tanya reno dengan bodohnya

"MAU GUE PMS,MAU KAGAK BUKAN URUSAN LO!"sembur zhea tepat di depan muka reno,lalu zhea berjalan menuju kasur

"lah,kok marah beneran, salah gue apa?"batin reno yang masih bingung letak kesalahannya dimana