Pagi yang sejuk, matahari bersinar terik menerpa wajah wanita yang sedang terbaring di atas kasurnya. wanita berumur 18 tahun itu terbangun, membuka matanya yang indah sambil meregangkan badannya.
"selamat pagi duniaa" ucapnya sambil berjalan ke arah balkon kamarnya.
tok tok tok
bunyi ketukan pintu dari arah luar kamarnya."cia cepet bangun, udah jam 7 lewat" suara wanita paruh baya yang terus memanggil namanya.
cia berjalan ke arah pintu dan membukanya, ternyata wanita paruh baya itu bibi di rumahnya.
" iya kenapa bi?" tanya cia heran.
"malah nanya, cepet sana mandi. ini udah terlambat emang cia lupa kalo ini hari pertama sekolah?" jelas wanita paruh baya itu.
wanita paruh baya itu seseorang yang berkerja di rumahnya sejak cia masih berumur 5 tahun, panggil saja bi asih.
"ishhh kenapa gk bangunin ciaa" ucapnya kesal sambil menutup pintu dan bergegas mandi.
"masih umur segitu udh jadi pelupa, gimana klo umur nya udh lebih dari 50 tahun. bisa jadi hilang ingatan sih" ucap bi asih sambil pergi meninggalkan kamar cia.
10 menit kemudian
cia turun dari tangga sambil berlari, mengambil sepotong sandwich dan memakannya.
"bun cia berangkat sekolah dulu" ucap cia sambil berlari melambaikan tangan.
"gk makan dulu?" tanya bundanya sambil menghampiri cia yang sedang berdiri di pinggir mobil.
"di sekolah aja, cia udh telat. yaudah cia berangkat dulu asalammualaikum" pamit cia sambil mencium tangan bundanya.
5 menit perjalanan akhirnya sampai di sekolah, Celestial High School. sekolah idaman hanya orang-orang tertentu yang bisa masuk ke sekolah ini.
cia berlari menuju kelasnya agar tidak terlambat.
" mampuss gue telat" kesalnya sambil membuka pintu kelas.
"jam berapa inii?" tanya guru wanita. yang sedang berdiri lalu menghampiri cia.
" jam 8 lewat 5 menit" jawab cia sambil nyengir seperti orang tidak punya dosa.
" harusnya ibu hukum kamu, tapi berhubung sekolah baru di mulai hari ini. ibu maaf kan tapi jangan ulangi lagi, untung hari ini masih bebas. kalo besok udh ibu suruh sikat wc" terang bu guru sambil pergi meninggalkan kelasnya.
" ehh ibu makasih yaa, tapi jangan kasih hukuman sikat wc yaa" teriak cia sambil membungkuk ke arah bu guru yang terus berjalan menjauh dari kelasnya.
plakk
" sakit woyy" cia mengaduh kesakitan, sambil mengelus-tangannya yang kena sasaran.
" cihh lebay lo, bisa-bisanya lo telat di hari pertama sekolah" ucap wanita dengan rambut hitam pendeknya, sambil berjalan meninggalkan cia.
KAMU SEDANG MEMBACA
RINTIK HUJAN
Ficção Adolescente[HARAP FOLLOW AKUN AUTHOR DULU SEBELUM MEMBACA!!] Menceritakan kisah seorang wanita bernama Cia yang tidak pernah merasakan apa itu jatuh cinta. Bagaimana wanita yang tidak mengenal cinta, menghadapi siswa pindahan yang menjadi tipe lelaki idaman pa...