Chapter Seventeen : Pregnant (18+)

439 27 3
                                    

{Attention Vibe's}{BxB Area}

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

{Attention Vibe's}
{BxB Area}

Previous Chapter :

"Gimana manis?"

Fathan tak mengerti menaikkan satu alisnya

Efek obat itu mulai terasa ketika Fathan mulai merasa mual, "Ughh.." perutnya terasa seperti di aduk. Sangat memualkan dan pusing, ia yang tak tahan, akhirnya muntah disana.

***

Tengah Malam
|Kondominium Grady Vaughn|

"Ahh.. ahh.. ahh..." Desahan yang lolos, sama sekali tak bisa ia tahan.

Grady dengan paksa membalikkan tubuh Fathan, membiarkan dia bertumpu pada kedua tangan dan lututnya, terus menghujamnya dari belakang. Grady semakin kuat bergerak, menusuknya dengan tajam berkali-kali,

Fathan menggelengkan kepala karena rasa nikmat yang ia rasakan. Namun, ia sudah tidak sanggup menopang menggunakan tangannya.

Tiba-tiba, "Ughh..." perutnya terasa diaduk, dan dia merasakan mual yang sangat...

"Graah-dihh" panggil Fathan lemah. "Mau muntah, ughh"

Ia meringis, menekan perutnya yang sangat sakit. Grady menghentikan aktivitasnya dengan segera, menyadari ada yang tidak beres.

"Fathan, kamu kenapa?" tanyanya khawatir.

"Ughh.. mau ke kamar mandihh" jawab Fathan, langsung melepaskan penyatuan mereka dan berjalan dengan tertatih-tatih menuju kamar mandi.

Tak lama, Grady mendengar suara muntah yang keras dari dalam sana. Dia menunggu dengan perasaan cemas...

seketika hening

'Tokk.. Tokk.. Tokk..'
Ia mengetuk pintu itu berulang kali

"than?"

"Fathan?" panggil Grady, namun tidak ada jawaban.

Tanpa berpikir panjang, 'BRAKK!' Grady mendobrak pintu dan menemukan Fathan sudah tergeletak di lantai, pingsan di pinggir bathtub.

"HEI FATHAN!!" Kagetnya.

Grady berlari, kemudian dengan hati-hati menggendong Fathan kembali ke kasur dan segera mencari bantuan.

Chattingan
|Grady - Willi & Paul|

Chattingan|Grady - Willi & Paul|

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ᴍᴀꜰɪᴀ ᴋᴇᴄɪʟTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang