CHAPTER 16

892 43 14
                                    

Sound,
Afgan - Untukmu Aku Bertahan

Tak terasa kini siang telah berganti menjadi malam, udara dingin yang kian menyerang membuat luka pada batin Alsa terasa semakin menyiksa. entah mengapa perasaan gelisah dalam hatinya masih belum kunjung juga mereda seusai perdebatan yang terjadi antara dirinya dan Teddy sewaktu pagi tadi. Alsa terlihat tengah duduk di kursi rodanya dengan sorot mata yang sangat kosong.

"kira-kira dengan cara seperti apa ya Mas sang pencipta akan memisahkan kita?" gumamnya dalam lamunannya.

seketika Alsa tersentak kaget saat mendapati ponsel yang tengah berada dalam genggamannya bergetar. "Pasti dari Mas Teddy." ucapnya sambil menegapkan posisi duduknya.

isi percakapan pada pesan Whatsapp :

Mas Teddy : Sayang, udah tidur?

Alsa : Alsa masih belum bisa tidur Mas..

Alsa : ada apa Mas?

Mas Teddy : Sayang, Bunda mau ketemu sama Kamu besok malam. mau ya?

Mas Teddy : sekalian kita bicara sama Bunda soal hubungan kita 😘

Alsa sangat terkejut saat membaca pesan dari Teddy. Ia terdiam beberapa detik memandangi layar ponselnya.

"harus secepat ini ya? Alsa benar-benar gak kebayang bagaimana reaksi Bunda Kamu nanti, Mas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"harus secepat ini ya? Alsa benar-benar gak kebayang bagaimana reaksi Bunda Kamu nanti, Mas." gumamnya dalam hati.

Alsa : Maafin Alsa ya Mas, Alsa belum siap.

Alsa : Alsa takut..

Mas Teddy : Kamu gak perlu takut Sayang, kan ada Mas di samping Kamu?

Alsa : Kamu yakin Mas semuanya bakalan baik-baik aja? Alsa ragu..

Mas Teddy : Sayang, Mas pastiin semuanya bakalan baik-baik aja.

Mas Teddy : kamu jangan takut ya..

"semoga beneran gak ada hal buruk yang terjadi saat Alsa ketemu sama Bunda Kamu, Mas."

Alsa : Yaudah Mas, Alsa mau ketemu sama Bunda Kamu besok..

Mas Teddy : Alhamdulilah! makasih ya sayang..

Alsa : iya Mas, sama-sama. kalau gitu sampai ketemu besok ya Mas ❤

Mas Teddy : iya sayang, sampai ketemu besok ya cantiknya Mas ❤

Tak berapa lama kemudian, terlihat Mamah yang datang menghampiri Alsa ke dalam kamarnya.

"sayang, belum tidur?" ucap Mamah sambil menutup pintu kamar.

"baru aja Alsa mau coba buat tidur Mah."

"sini sayang, biar Mamah bantu naik ke atas kasur ya."

Alsa menganggukan kepalanya sambil tersenyum palsu.

ALSA & TEDDYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang