#18 (Pertandingan Basket)

61 1 0
                                    

Saat ini revan dan violet sedang duduk di balkon kamar violet dengan violet yang bersandar di dada revan sambil bermain ipad milik revan. Dibelakang violet sudah ada revan dengan nyaman memeluk violet seolah memastikan violet tetap hangat. Didepannya juga terdapat leptop karena ada beberapa email perusahaannya yang dia harus cek. Lebih tepatnya perusahaan gelapnya.

Memastikan persediaan barang masih ada, transaksi lancar dan tidak ada hama yang menganggu.

Violet yang awalnya sempat melihat layar leptop revan merasa pusing karena melihat angka angka yang tertera sehingga revan meminjamkan ipad miliknya.

Didalam ipad revan terpadat satu folder yang berisikan aplikasi khusus permainan violet.

Revan sering meminta violet menemaninya bekerja dan itu membuat violet bosan sehingga revan akan selalu memberikan ipad miliknya untuk di mainkan oleh violet. Rasa lelahnya tidak akan terasa selama violet berada di sampingnya dan menemaninya bekerja.

Tidak jarang juga lagu lagu permainan menemani mereka berdua. Violet bilang permainan nya tidak akan seru jika lagunya di silent. Revan tidak pernah mempermasalahkan hal tersebut, toh dia juga tidak terdistract.

"Van besok kamu ikut tanding basket?" Tanya violet dengan mata yang masih tertuju dilayar ipad

"Iyah sayang, aku kan kaptennya"

"Pasti sekolah kita bakal menang, revan kan jago"

"Akan lebih jago lagi kalau kamu nonton"

"Ya dong, aku dan tasya akan cepat datang agar bisa duduk di paling depan, tasya juga ingin menonton arya"

Revan terkekeh melihst semangat gadisnya.

"Kamu nggak usah datang kecepatan juga, aku udah siapin tempst duduk khusus buat kamu"

"Beneran???" Violet lalu mengadah dan melihat wajah revan.

Violet sadar wajah revan terlihat sangat tampan dari berbagai sisi. Tiba tiba pipi violet tersemu, pria tampan ini adalah milknya.

Revan yang menyadari di tatap langsung mengecup bibir violet.

"Aku tau aku tampan"

"Iyah tampan sekali" polos violet

Revan terkekeh melihst kepolosan violet dan kembali mengecup bibir violet.

Gemas sekali gadisnya.

"Aku pemilik sekolah, mengosongkan semua kursi untuk kamu juga aku bisa sayang"

"Jangan dong, nanti teman teman kamu nggak ada yang dukung"

"Lagian Mereka juga cupu sayang"

"Haha lucas akan meledak ledak saat mendegar hal tersebut" Seru Violet sambil merapatkan jaketnya.

Cuaca malam ini cukup dingin.

Tiba tiba revan menutup laptopnya.

"Ayo masuk, cuaca makin dingin, nanti kamu sakit" Seru revan

Violet mengangguk

"Gendong"

Revan tersenyum lalu memberikan leptopnya ke violet dan mengendongnya ala bridal style.

Saat didalam kamar, revan meletak violet dengan sangat hati hati. Tidak lupa mengecup bibir kekasihnya ini.

"Aku senang kamu manja seperti ini"

"Hmm, sepertinya aku akan segera datang bulan"

"Aku tahu kok sayang"

"Kamu tahu?"

Possesive FianceeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang