(S2) BAB 81 - Masalah Jessflo

705 71 6
                                    

『Previous』


Lalu adel dateng ke dapur

shani pun menatap mata adel

"pinter ya anak mamah ya" senyum shani

ashel pun bingung "kok pinter mah?"

"gimana ga pinter, dia pura-pura mual supaya dapet ciuman terus dari kamu" jawab shani

"ihh adeel!"

"iya iya maap aaaa ampunn ceel aaa-

"sini ga del!!"

"tolong aku hahahh"

"ADEEELL!"
─── ⋆⋅☆⋅⋆ ───── ⋆⋅☆⋅⋆ ───── ─── ⋆⋅☆⋅⋆
┊ ┊ ┊ ┊ ┊ ┊ ˚★⋆。˚ ⋆
┊ ┊ ┊ ┊ ˚★⋆。˚ ⋆
┊ ┊ ┊ ⋆
┊ ┊ ★⋆ 𝙃𝙖𝙥𝙥𝙮 𝙧𝙚𝙖𝙙𝙞𝙣𝙜
┊ ◦
★⋆ ┊ . ˚
˚★

"ngapain cel?"

"e-eh ngga...

"apa itu yang di tangan kamu?" tanya Chika ketika ashel membelakangi tangannya

"n-ngga kok, ngga ada apa-apa" jawab ashel panik

"coba liat tangannya!" ucap Chika sambil melipat tangannya di dada

"nih!" lalu ashel menunjukkan tangan kanannya

"yang satunya!"

"nih!" dan ia menunjukkan tangan kirinya

"hufhh...

"jangan ditukar-tuker ashelia!" ujar Chika

".....

"tunjukin dua-duanya!"

lalu ashel menunjukkan kedua tangannya

"buka!" perintah Chika lagi

".....

"buka Ashelia sheila natio!" tegas Chika sekali lagi

dan ashel pun akhirnya membuka kedua tangannya

"hadehhh....

"kan udah aku bilang cel" pusing Chika

"a-aku cuma makan ini doang Chikaa!" rengek ashel

"ya tapi jangan digado begitu, ngga bagus cel" ucap Chika mendekat ke ashel

"tapi aku suka Chikaaa!" keukeh ashel

"kamu suka?" tanya Chika

"banget!" antusias ashel

"tapi kalo anak kita ngga suka gimana?"

"jangan ya, takutnya dede bayinya keganggu" lembut Chika mengambilnya

"hmm... lemas ashel

"lagian ngapain sih makanin gula merah?" tanya Chika menaruh kembali gula merah itu

"enak" jawab ashel cemberut

"enak? seberapa enak?" tanya Chika

"ihhh pokoknya enak!" rengek ashel

"hahah iya iya" tawa Chika mengelus kepala ashel

"masih pundung hmm?" tanya Chika tersenyum

"hmm...

"masih?" goda Chika

Sorry But Not Sorry『END』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang