Chapter 2

15 7 7
                                    

Di sisi lain, tepatnya di kediaman sang penyihir jahat, yaitu Kastil Dominion.
Ia tengah menyandera saudara-saudara Elio. Ia juga menanyakan di mana keberadaan saudaranya itu. Tapi mereka tentu saja tak mau memberitahunya.

"Dasar penyihir lemah!!
Kalian pikir aku gak bisa menemukannya?!
Akan ku pastikan saudara kalian itu takkan selamat. Setelah aku menemukannya, aku akan ambil alih kekuatan matahari. Dengan itu, aku pasti bisa menaklukkan dunia sihir. Hahahah," ucap penyihir jahat itu.

"Dasar penyihir jahat!!
Emang kamu pikir saudara kami bakal bisa kamu temuin?! Sampai manapun kamu mencarinya, kamu takkan bisa menemukannya. Lepaskan kami. Akan ku habisi diri mu, dasar penyihir jelek," kesal Kian.

Sang penyihir hanya tersenyum sinis mendengarnya.

"Hm, benarkan itu?"

"Tentu saja. Elio saat ini pasti aman di Hogwarts Academy," jawab Zayn.

"Zayn!!" sentak mereka.

"Mengapa kamu memberitahu keberadaan Elio?!" tanya Alto kesal.

"Ups ... sorry."

Penyihir jahat itu pun tertawa leluasa.
Ia kemu memanggil anak buah kepercayaannya untuk mencari keberadaan Elio.

"Zane ... segera cari Elio. Pastikan kamu mencarinya di setiap tempat di Hogwarts Academy," perintah penyihir jahat itu.

"Baik tuan," jawab Zane.

#ZANE

"Hahahaa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hahahaa ... setelah anak itu sampai kepada ku, akan ku ambil alih kekuatan matahari dan aku akan gunakan untuk menguasai dunia sihir, begitu juga dengan negeri matahari, bulan dan bintang.
Dengan ketiga atau kedua dari kekuatan itu, aku akan pastikan semua penyihir lemah tunduk pada ku."

Ketiga bersaudara yang mendengarnya itu merasa sedih. Mereka berharap untuk keselamatan Elio, dimana pun dia berada.

Di sisi lain, Yui saat ini sedang duduk di taman sambil belajar dengan kekuatan sihirnya. Tak lama kemudian, tiba-tiba seseorang menghampirinya.

"Yui."

"Eh? Elio? Ada apa?"

"Apa yang sedang kamu lakukan?" tanya Elio seraya duduk di samping Yui.

"Oh, aku cuma ingin bermain-main dengan kekuatan ku."

"Bagaimana kalo kita berlatih?" tanya Elio mengajak.

"Berlatih ya?"

"Iya. Kita sudah 3 hari gak berlatih sihir. Sekarang ayo kita lakukan lagi," ajaknya seraya berdiri dan mengulurkan tangan pada Yui.

"Emh ... baiklah," jawab Yui sembari menggenggam tangan Elio.

"Kalau gitu, kita temui Vera dulu. Siapa tau dia ada sesuatu yang bisa kita lakukan," sambungnya.

WORLD OF MAGIC {END}✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang