39. panik?

152 12 1
                                    

Typo bertebaran!!

•••

"Nay, lo denger lolongan itu gak? " tanya galang menatap Nayla

"Iya gue denger" jawab Nayla membalas tatapan datar galang dengan tatapan yang sedikit tajam namun tak sepenuhnya

"Kita harus nyusul sisi, SEKARANG! "

Galang langsung menarik tangan Nayla lalu melesat mencari keberadaan sisi.

•••

Angel melayang kan satu pukulan ke arah sisi namun dengan reflek yang cepat sisi langsung menahan nya dengan senyuman licik

"Ayolah, berkahilah dengan sungguh sungguh jangan bermain main seperti ini" remeh sisi menatap angel tajam

Dengan rencana licik, venossa menyerang sisi dari belakang namun sisi menyadari hal itu dan langsung menghilang dari hadapan venossa yang membuat venossa kebingungan

"Dimana dia? " gumam nya seraya mencari di sekeliling nya

"Kenapa? Mencari keberadaan ku? Aku disini" ucap sisi dan langsung memukul dada venossa dengan sangat kencang. Melihat venossa yang terjatuh sisi langsung kembali tersenyum

Tanpa sisi sadari dari tadi volturi bangkit dan hendak melakukan rencana yang sangat buruk kepadanya melebihi rencana venossa

Saat menoleh ke belakang dengan kasar volturi langsung menarik tangan sisi kasar dan menggigit nya, sisi berteriak kesakitan karna gigitan itu

"Akhhh " sisi terlutut ke tanah karna rasa sakit di tangan nya

Saat itu Tristan dan digo langsung mendekat mengecek kondisi sisi karna ia baru saja terkena gigitan mematikan dari volturi cepat atau lambat pasti sisi akan menajdi seorang vampir karna gigitan itu

"Vampir sialan! Lihat saja nanti, pasti aku akan menghabisi mu! " bentak sisi menahan rasa skit di tangan nya seraya hendak bangkit, namun dengan cepat digo menahan nya

"Si, kalau darah vampir nya gak di sedot lo bisa jadi vampir, jadi gue minta maaf kalau gue harus ngegigit tangan lu untuk menghilangkan darah vampir itu" digo menatap sisi

Sisi tak merespon apa apa tetapi ia hanya menatap digo dengan isyarat mata yang menandakan bahwa ia mengizinkan nya

Tepat di saat digo menggigit tangan nya yang bekas di digigit oleh volturi tadi rasanya sungguh menyakitkan bagi sisi bahkan sisi hampir mendorong digo, namun ini demi dirinya agar tak menjadi vampir

"Terima kasih"

Digo mengangguk seraya tersenyum tipis saat itu angel menatap tajam sisi yang baru saja bangkit dari duduknya

Galang dan Nayla datang, dengan senyuman yang licik venossa bangkit dan melesat ke arah Nayla namun dengan cepat sisi melindungi Nayla

"Jangan sentuh dia sedikit pun! " bentak sisi melindungi Nayla dari venossa dan volturi yang sudah sangat ingin menghabisinya. "Langkahin mayat gue dulu kalau lo mau darah suci ini! "

"Si, lo yang bener aja, merka lebih kuat dari lo, lo bisa kalah sama mereka. Dengerin gue si! " Teriak galang menatap sisi

Sisi saat ini langsung kroyok oleh tiga orang sekaligus namun dengan gampang ia menggugurkan angel dan tersisa dua orang lagi

WareWolf GenerationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang