Sesuai dengan permintaan sang kakak sabiru datang keruangan vio setelah dia pulang dari sekolah , dan benar saja kakak nya juga sudh menunggu dia di Sana'a
" Sebenarnya ada apa Abang mencariku " ucap sabiru
" Ada yang harus kita bicarakan , tapi sebelum itu kita menunggu bara terlebih dahulu " ucap vio
" Kenapa harus menunggu bara , sebenarnya ada apa " ucap sabiru
Dan benar setelah itu bara tiba tiba datang memasuki ruangan sang kakak
" Aku sudh menemukan semuanya bang" ucap bara
" Bentr bentr ada apa ini , menemukan apa maksudmu bar " ucap sabiru bertanya
" Huufttt abag menyuruh bara untuk menyelidiki dinda Karna ada yang janggal dengan diaa " ucap vio
Jdi guys " flashback"
" Bukan kah kamu sudh mendengar semua pembicaraan ku dengan sabiru bara " ucap vio
" Tidak perlu bersembunyi lagi di balik tembok itu , tenang lahh sabiru sudah pergi " ucap vio lagi
Ya vio tau sedari tadi bara menguping pembicaraannya dengan sabiru karna melihat seluit kaki di balik tembok
" Hehe aku tidak menguping kok bang , cuma kebetulan lewat saja " ucap bara sambil menggaruk belakang rambutnya yang tidak gatal
" Hufft Abang tauu kamu mendengar semua nya bara , dan karna kamu sudah mendengar semuanya Abang mau kaamu membantu Abang mencari informasi dari seseorang " ucap vio
" Siapa yang abng cari " ucap bara bertanya
" Dinda " ucap vio
" Kenapa abang cari informasi tentang Dinda , dia adik kita bang , kok Abang gitu sama adik Abang sendiri sih engga percaya gitu " ucap bara dengan nada ngegas
" Kalo kamu tidak menuruti kata Abang , Abang jamin tidak akan ada lagi fasilitas untuk mu dan kau tidak akan bertemu lagi dengan Nakula " ucap vio datar , ya vio tau bara sering memperhatikan nakula dan vio juga tauu bara selalu memberikan perhatian kepada Nakula secara diam diam .
" I- iya bang iya , dasar pengancam " ucap bara yaa bara bukan takut karna fasilitas nya di cabut dia hanya ada perasaan takut tidak bertemu adiknya lagi .
" Ya sudh cepatlah turun dan berangkat ke sekolah sabiru sudah menunggumu " ucap vio
"Flashback off "
" Jdi informasi apa yang kau dabatkan bara " tanya sabiru
" Oh iyaa aku sudah menemukan semuanya bang , dan informasi itu terlalu mudah untuk di dapatkan , aku merasa ada seseorang yang mengarahkan kita untuk mencari semua informasi tentang dinda " ucap bara dan langsung memberikan semua informasi kepada vio
" Cih seorang pela*ur ternyata yang bermimpi menjadi seorang tuan putri , dan apa ini anak haram memalukan " ucap vio dingin sambil menatap tajam kertas informasi itu
" Aku juga tidak menyangka atas informasi itu , aku menyesal karna selalu membelanya dan melukai adik kecilku " ucap bara sambil menggenggam tangannya erat
" Jadii apa yang harus kita lakukan bang , aku tidak mau dia menyakiti adek lagi " ucap sabiru
" Kau tenang saja ini bukan waktu yang tepat untuk mengungkapkan segalanya , bukan kah harus ada permainan di sini dan tunggu sampai adek kita menyelesaikan hukumannya " ucap vio sambil tersenyum licik
" Akhh aku tidak sabar bermain dengan my little brother pasti sangat menggemaskan " ucap bara bahagia
" Sebelum itu bukan kahh kau harus meminta maaf kepadanya terlebih dahulu bara , kau sangat jahat kepadanya " ucap sabiru
KAMU SEDANG MEMBACA
"Dia Nakula"
Teen FictionNakula oh Nakula ya begitulah. " Bjirr gw di mnaa ini , bukannya gw dah pindah alam yaa kok malahh terdampar di novel sialan ini sihh ahhh au ahh mending turuu " - end - ..... Tenang aja dekk , Abang bikin ending kita bahagia 😊