"Dia Nakula"

pembalasan

Alam bawah sadar Nakula on

Seorang terlelap dalam tidurnya meresa sangat aman , nyaman , dan damai , tapi di tengah tidurnya dia mendengar suara yang sangat dia kenal mengalun di telinganya yang membuatnya terbangun .

" Haii bang kita bertemu lagi " ucap orang itu

" Loh agira kenpa lu disini " ucap nakula ya yang menyapanya adalah agira

" Aku yang seharusnya tanya kenpa abang di sini , ini bukan tempt abang , eh btw bang aku mau ngenalin seseorang , " ucap agira dengan girang

" hai nakula " suara yang mengalun lembut ke telinganya

" Tante kan Tante gina " syok Nakula sambil menunjuk gina

" Jangan manggil tante dong , kmu itu juga anak mommy sayang , iyaa mommy adalah mommy vio bara sabiru dan agira dan sekarang juga mommy kmu " sambil mengelus rambut nakula sayang

" Maafin nakula Tante karna merebut raga agira maafin nakula hiks hiks Nakula engga bermasuk hiks nakula juga ngga tau kenapa nakula bisa ada di tubuh agira seharusnya na - akula yang mati hiks " Nakula yang tiba tiba menangis karna meresa bersalah

" Cup cup heyy jangan nangis mommy engga papa kok , mommy ngga masalah kmu nempatin tubuh gira , mommy tau gira udh cape dengan kelakuan Daddy dan abangnya , dan mommy seneng kok kmu nempatin tubuh anak mommy yang berarti mommy punya putra lagi hmm , jangan ngerasa bersalah gitu sayang " ucap ginaa menghapus air mata Nakula

" Iya bang bener kata mommy aku seneng punya abang lagi kan aku udh bilng raga itu udh buat abang , aku udh engga bisa nempatin raga itu lagi aku juga udh bahagia smaa mommy di sini " ucap agira sambil tersenyum

" Pasti cape ya bang smaa sikap Daddy dan Abang yang lain " agira bertanya

" Iyaa hehe tapi hiks akhir akhir ini aku ngerasa mereka lebih posesif smaa aku trus aku udh membuka kebusukan Dinda sedikit demi sedikit " ucap nakula senang dengan sedikit terseendat sendat setelah menangis

" Bagus , yng sabar yaa klo mereka minta maaf ke nakula , nakula bakal gimna " tanya mommy gina

" Aku bingung tante , aku ngerasa engga punya hak untuk memberi maaf atau engga " ucap Nakula menunduk

" Hey kok tante lgi , mommy dong kan ini mommy Nakula " ucap gina tersenyum

" I- iya mommy hehe "

" Saran mommy itu udh keputusan kmuu mau kasih mereka kesempatan atau engga , pesan mommy jangan jdi orang pendendam ya , Daddy dan Abang Abang kalian juga udh kena karmanya , apalagi si Dinda Dinda itu " ucap mommy sambil mengelus kedua kepala putranya , ya sekarang nakual dan gira tidur dengan paha gina menjadi bantalnya

" Iya bunda Nakula paham , nanti Nakula pikirin " Nakula sambil terpejam menikmati usapan gina

" Trus Abang mau balik ke mereka kapan ? " Tanya gira

" Kapan yaa ntahlahh aku masih betah di sini tenang , nyaman " ucap Nakula

" Jangan terlalu lama meninggalkan mereka ya sayang kasian udh keliatan setres Daddy dan abng mu " ucap ginaaa dan mereka pun banyak berbagi ceritaaa dan menjadi sangat dekat

Alam bawah sadar off

" Abang ayokk kita berngkat " ucap Dinda sambil bergelayut manja di lengan sabiru

" Bentr " ucap sabiru malas

" Aku naik mobil Abang biru yaaa " 🥺🥺 Dinda memohon

" NGGAK " ucap sabiru yng tanpa sengaja membentak