19.
Alena mulai merasa tidak nyaman, ingin rasanya ia turun dari bis itu tapi tujuannya masih jauh dari sini. Sedangkan si bapak itu masih terus asyik meremas-remas payudara Alena yang membuat ia merasa ngilu. Tak sampai disitu, Alena yang kebetulan tidak mengenakan celana dalam sehingga saat ia berada di pangkuan bapak itu, Alena bisa merasakan benda keras di balik celananya.
“Mpphh… Aduh, kenapa aku kegesek sih,” batin Alena berusaha untuk menahan diri agar suara desahan itu tidak keluar dari mulutnya.
Si bapak itu seolah tahu apa yang dirasakan Alena, ia justru membuka resletting celana dan menggesek-gesekkan penisnya pada bibir vagina Alena. Sejenak Alena memejamkan matanya, saat bis itu melaju kencang dan melewati sebuah polisi tidur, penis itu hampir saja masuk ke dalam lubang memeknya.
“Auhh…Shhh..Ahhh…” akhirnya desahan keluar dari mulut Alena.
“Tuh kan, ternyata kamu menikmati juga kan,” bisik bapak itu.
“Lepasin saya! Jangan kurang ajar ya, atau saya teriak biar semua penumpang di bis ini gebukin bapak!” kata Alena.
“Teriak aja kalau bisa, buktinya kamu menikmati permainan tanganku kan,” sahut bapak itu terus menggoda.
Alena kesal karena menghapi si bapak yang tak ada rasa takut dengan ancamannya. Alena berdiri buat menghindari orang mesum itu, tapi bapak-bapak itu juga ikut berdiri. Karena permainan tangan bapak tadi, Alena merasakan basah di selangkangannya yang membuatnya tidak nyaman. Ia ingin mengelap sisa cairan yang keluar dari memeknya, tapi tak tahu harus mengelapnya dengan apa.
“Kamu mau menghindar dari saya,” ucap bapak itu yang ternyata masih mengikuti Alena di belakang.
Part selengkapnya di karyakarsa
Link ke karyakarsa ada di profil
Kode voucher untuk karyakarsa : pussy
KAMU SEDANG MEMBACA
rumah bordil milik paman
Fantasitentang Alena yang tadinya gadis polos kini berubah menjadi gadis yang bin - al