[22]

29 13 9
                                    

-----

~
Haduh, haduh, haduh capee
~

---

Sidang pertama pun di buka

Doah duduk di depan hakim, ia menengok ke belakang, melihat siapa saja yang hadir, hatinya cukup tenang melihat Sooji berada di barisan paling depan, tapi Sooji terlihat tak ingin memandangnya balik, Doah juga melihat Eunseo yang duduk di samping Sooji, Doah merasa lega sekaligus kesal.

Bukan hanya Sooji dan Eunseo, juga temannya seperti Dayeon, Wooyi, dan Seolha turut hadir.

Ketuk palu terdengar, pertanda sidang telah di mulai.

Jaksa mulai mencerca

"Saudari Seo Doah, apa anda menabrak Baek Jenna pada malam itu?"

"Saya tidak menabraknya"

"Lalu dimana anda saat kejadian?"

"Saya pergi ke supermarket"

"Keberatan yang mulia" samber salah seorang pengacara penuntut dari keluarga Baek

"Seo Doah berada di parkiran, tempat Baek Jenna kecelakaan, izinkan saya memberikan buktinya, ini adalah foto dari rekaman cctv, waktu yang tertara cocok saat kejadian dan kami memiliki bukti rekaman cctv, yang memperlihat mobil Seo doah menabraknya dengan jelas"

Pengacara Baek menyerahkan buktinya ke Hakim, setelah videonya selesai di putar, pengacara Seo bangun dan mengajukan banding.

"Yang mulia, baiklah kita katakan jika itu adalah rekaman video yang asli, maka Seo Doah telah menabrak Baek Jenna, tapi setelah melakukan penabrakan Seo Doah dengan santainya membeli sebuah pembalut di minimarket, dan saya membawa seorang saksi yang melihatnya pada malam itu"

"Silahkan panggil saksinya" ujar Jaksa

"Masuklah Oh SungAh"

SungAh pun masuk ke ruang persidangan, ia duduk dibangku yang sudah di siapkan.

Jaksapun bertanya

"Apa anda benar bertemu dengan Seo Doah pada malam itu?"

"Benar"

"Apa yang dia lakukan disana? Bagaimana keadaannya? Apakah ada raut wajah yang tegang, seperti sedang menyembunyikan sesuatu?"

"Seo Doah membeli sesuatu untuk kekasihnya, lalu mengantar saya pulang, dan dia membantu menjaga anak saya yang tidak mau tidur, tidak ada raut ketegangan di wajahnya, dia terlihat sangat santai, maka mustahil jika dia baru saja melakukan tindakan kriminal" tutur SungAh bagai cahaya harapan bagi Doah

"Yang mulia, saya meragukan cctv itu, saya bertanya kepada polisi bahwa rekaman cctv itu di kirim oleh seseorang bukan mendapatkannya langsung dari keamanan, jika seseorang yang mengirimnya maka si pengirim juga harus menjadi saksi, saya mengajukan permohonan untuk menganalisa ulang cctv tersebut, atau menunggu korban sadar dan mengatakan yang sebenarnya, saya yakin pasti korban melihat pelakunya dengan jelas" ujar pengacara Seo

"Keberatan yang mulia, bagaimana jika korban tidak sadar? Ini hanya akan memakan waktu persidangan yang lama, dan polisi sudah menganalisa rekaman tersebut bahkan sebelum videonya dipertontonkan pada pelaku, apa pengacara Seo Eunhye, meragukan kinerja polisi?" Jawab pengacara dari keluarga Baek menyerang balik

"Tidak yang mulia, saya hanya menundukung barang bukti yang lebih akurat dan kuat"

Hakim terlihat saling berbisik dalam memutuskan.

BAD REVENGE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang