[21]

61 16 13
                                    

----
~
Tolong kaki saya sakit
~
--------

"Appa tolong aku! aku tidak bersalah,aku tidak melakukannya pada Baek Jenna"

"Appa kecewa padamu, kau sudah mengacaukan semuanya"

"Appa percaya aku yang melakukannya?"

"Setidaknya kau memang harus dihukum, Seo doah"

"Dihukum apa? AKU TIDAK MELAKUKAN APAPUN"

"Appa tidak akan membantumu, kau sudah keterlaluan"

"Appa tolong aku... APPAAA"

Appanya memutus sambungan teleponnya, Doah tidak punya harapan selain mengendalikannya sendiri, di hadapannya ada seorang polisi yang akan menginterogasinya, awalnya Doah panik, namun Doah merasa ia bukan pelakunya, polisi tidak memiliki bukti nyata, jadi Doah berusaha bersikap tenang sekarang, dia tidak akan ditangkap, menurutnya, Doah meletakan kembali teleponnya.

"Pukul 20:30 sampai 21:11, dimana anda berada?"

Doah membuang nafasnya pelan, menenangkan dirinya, memberi dirinya sugesti, bahwa ini hanyalah sekedar tanya jawab biasa, tak akan terjadi apapun.

"Berada di hotel, saya ingin bertemu dengan Baek Jenna namun dia tidak datang" terang Doah.

"Apa saja yang anda lakukan di hotel dan bersama siapa?"

"Bersama Sung Sooji, kami berdua menunggu Baek Jenna datang, tapi dia tidak kunjung datang, Sung Sooji saksi bahwa saya tidak melakukan apapun"

"Pada pukul 21:05, anda terlihat berada di parkiran sendirian"

Doah tampak berpikir mengingat kejadian semalam

"Ah itu, Saya ingin ke minimarket, karena Sooji membutuhkan--- Pembalut"

"Jam berapa anda kembali setelah itu?"

Doah terdiam, dia tidak memiliki jawaban untuk pertanyaan yang satu ini.

"Saya lupa"

"Sung Sooji sudah menyatakan bahwa anda tidak kembali menemuinya dan

Pukul 22:00, Baek Jenna di temukan tergeletak di parkiran, satu jam setelah kejadian, dan itu adalah waktu dimana anda berada di parkiran juga"

Doah tertegun mendengar penjelasannya, lalu terkekeh melihat sikap polisi yang menurutnya mengarang cerita palsu.

"Apa sekarang hukum bisa mengarang cerita? Dan menyerang yang tidak bersalah? Saya tidak punya waktu mendengar sebuah dongeng"

"Bekerja samalah, hukuman anda bisa bertambah jika merendahkan kepolisian, kami sudah memiliki bukti untuk menahan anda sekarang"

Polisi tersebut memutar laptopnya ke arah Doah, dan memperlihat sisi tv semalam, terlihat jelas bahwa mobil yang Doah kendarai menabrak Baek Jenna. Nafas Doah tercekat melihatnya, kenapa bisa seperti itu? Batinnya, tamatlah sudah riwayatnya.

"Ini pasti sudah di edit

Ini tidak mungkin

Seseorang sudah memanipulasinya"

"Katakan itu pada hakim, jika anda memiliki bukti untuk membantahnya"

Lalu satu orang polisi memegangi tangannya dari belakang, dan menyeret Doah ke dalam, Doahpun berontak tak terima.

"SAYA BUKAN PELAKUNYA

APPAAAAAAAA"

Untuk sementara Doah ditahan di tempat penyidikan, sebelum sidang keputusan dibacakan.

BAD REVENGE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang