Bagian 19

250 14 2
                                    

🌷 happy reading 🌷

Rakha duduk di kursi yang berada di dapur. Dan tanpa aba-aba Nayara duduk di pangkuan Rakha.

"N-nay" ucap Rakha yang shock atas perlakuan Nayara.

"Apa ? Gue gini biar Lo ga kesusahan" ucap Nayara.

setelah itu Rakha meminum air yang telah ia ambil sebelumnya.

Setelah meneguk nya sampai habis, Rakha menaruh gelasnya di atas meja.

"Alhamdulillah" ucap Rakha.

Mereka berdua berdiri.

"Mau dimana ?" Ucap Rakha.

"Ke kamar aja, gue lemes banget gara-gara nyeri haid" ucap Nayara.

"Masih bisa berjalan ?" Ucap Rakha.

"Bisa" ucap Nayara.

Keduanya pun menuju kamar mereka dengan posisi Rakha masih memegang perut Nayara.

Sesampainya di kamar, Nayara menaruh tubuhnya di kasur.

"Lo bisa lepas tangan Lo sekarang" ucap Nayara pada Rakha.

"Tidak apa-apa ?" Ucap Rakha.

Nayara menganggukkan kepalanya. Lalu, Rakha segera melepas tangannya dari perut Nayara.

"Makasih dan maaf kalo misal gue ngerepotin Lo" ucap Nayara.

"Tidak, saya merasa tidak direpotkan" ucap Rakha. "Jika perlu bantuan lagi, bilang ke saya, insyaallah jika saya bisa bantu, akan saya bantu" ucapnya kembali.

Nayara hanya menganggukkan kepalanya. 

"Masih sakit perutnya ?" Ucap Rakha.

"Udah mendingan" ucap Nayara.

"Nanti malam saya akan ajak kamu ke salah satu resto yang cukup terkenal belakangan ini" ucap Rakha.

"Resto ? Yang cukup terkenal belakangan ini ?" Ucap Nayara.

"Iya"

"Nayara's resto ?" Tebak Nayara.

"Tepat sekali"

"Itu mah terkenal karena ada unsur nama gue" ucap Nayara sombong.

Rakha yang mendengar ucapan Nayara tersebut tersenyum. "Ada-ada saja kamu" ucapnya.

"Lah emang iya kan, Nayara's resto" ucap Nayara.

"Iya" ucap Rakha. "Ya sudah saya ke bawah dulu" ucapnya kembali, lalu ia menuju ke bawah.

•••

Malamnya setelah Isya', Rakha membawa Nayara ke Nayara's resto, sesuai janjinya tadi siang.

"Wahh gede juga ya" ucap Nayara ketika sampai di parkiran Nayara's resto.

"Ayo kita masuk ke dalam" ucap Rakha.

Mereka pun menuju ke dalam Nayara's resto.

"Selamat datang pak, bu" ucap ramah dua pelayan laki-laki dan perempuan.

Tampak Rakha berbicara dengan pelayan laki-laki tersebut.

"Apakah sudah di siapkan semuanya ?" Tanya Rakha pada pelayan laki-laki tersebut.

NayaRakha Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang