Shaka yang sedang berada dikelas ia pun memikirkan Ara, apa yang terjadi saat dia pergi dari uks, keadaan Ara masih lemah apa dia tega meninggalkan Ara sendiri di uks.
" Duh hati gw kok gak tenang gini ya ninggalin cewek tadi di uks sendiri " gumamnya dalam hati
Seorang guru pun masuk kedalam kelas 11 ipa 2
" Anak-anak sekarang kalian kedatangan murid baru " ucap bu indah
Keadaan di kelas pun menjadi ricuh dan bertanya-tanya siapa murid baru itu
" silahkan masuk "
" hallo semuanya perkenalkan nama aku Alverana Azzahra kalian bisa panggil aku Ara, aku pindahan dari sekolah nusa bakti "
" baik Ara kamu duduk bersama keysa ya disana "
" baik bu "
Shaka pun melihat Ara dan tersenyum kepadanya tetapi Ara memalingkan wajahnya dari shaka
" syukur deh dia baik-baik aja tapi dia marah kayaknya sama gw " gumam nya dalam hati
Tak terasa bel istirahat pun tiba dan mereka hendak pergi ke kantin
" Ra kantin yuk gw laper " ajak keysa
" ayokk "
" ehh tunggu jangan dulu ke kantin kita belum kenalan " ucap siswi tersebut
" boleh nama gw Ara "
" gw Marsha "
" gw jessi "
" hai semoga kalian bisa berteman ya sama gw "
" duhh kalian ketimbang kenalan aja lama banget gw udah laper nih "
" iya ayokk " jawab mereka serentak
Sampailah mereka di kantin, Ara yang merasa shaka terus memperhatikan nya Ara pun mencoba untuk memalingkan wajahnya dan mengobrol dengan teman-teman nya.
" broo lo kenapa merhatiin Ara mulu suka lo " tanya rian sahabat nya shaka
" gak biasa aja kok "
" kalo lo biasa aja lo gak mungkin liatin dia sampe kayak gitu " timpal haikal
" gw merasa bersalah aja sih sebenernya gw udah ninggalin dia tadi sendiri di uks "
" itu bukan salah lo men lagian emang itu cewek rese " sahut reza
" iya gw merasa gak enak aja "
" heh lo harus inget pacar lo vio, nanti kalo sampe dia tau bisa bahaya buat lo " ucap haikal
" bukan bahaya buat lo aja tapi buat Aranya nanti, lo gak maukan cewek rese itu kenapa-napa " timpal reza
Shaka pun hanya mengangguk mendengar nasihat dari teman-teman nya ia sadar kalo dia mendekati cewek rese itu akan menimbulkan masalah nantinya
****
Bel pulang sekolah pun berbunyi Ara yang sedang berjalan menuju gerbang tiba-tiba terhenti karena melihat Shaka bersama ceweknya" Dih ternyata dia udah punya cewek pantes aja dia gitu sama gw " gumam nya
Shaka menyadari bahwa dari tadi Ara sedang melihatnya
" sayang mobil jemputan kamu udah nyampe tuh " ucap shaka pada vio
" iya sayang aku pulang ya kamu hati-hati dijalan "
" bye sayang "
Menyadari hal itu Ara pun langsung pergi meninggalkan Shaka
Shaka akhirnya mencoba menyusul Ara memakai motornya
" Raa mau gw anter gak ?" Tanya shaka
" gak usah gw pulang sendiri aja "
" lo masih marah ya sama gw, gw minta maaf ya ra gw gak bermaksud ninggalin lo sendiri tadi di uks " ucap shaka menjelaskan
" gw ngerti kok lagian lo kan punya pacar jadi ngapain lo harus ngurusin gw "
Tiba-tiba hujan pun turun dan membasahi mereka
" duh kenapa hujan sih " gumam Ara
" Ra ayok gw anterin lo pulang " ucap shaka
Ara pun akhirnya mau diajak pulang bersama shaka
" nih lo pake jaket gw " ucap shaka memberikan jaketnya
" gakpapa gw gak butuh jaket lo "
" gw gakpapa kok ra dari pada lo nanti sakit "
" gw takut pacar lo nanti salah paham sama gw "
" gak akan nanti gw yang jelasin sama pacar gw "
" yaudah gw pake ya "
Selama di perjalanan hujan semakin deras, shaka pun mempercepat laju motornya agar cepat sampai di rumah Ara karena ia merasa tangan Ara sudah mulai menggigil.
****
Komenn guyss semangatt 🫶
Maaf kalo ada typo
KAMU SEDANG MEMBACA
Apa Itu Rumah
Teen Fiction"Mengisahkan seorang anak perempuan yang bertanya apa itu rumah? rumah seperti apa yang ia harapkan, apakah rumah menurut kalian"