part 17

6 3 0
                                    

" kenapa lo liat gw kayak gitu " tanya ara

" ish kan gw tadi udah cerita sama lo sekarang giliran lo yang cerita sama gw tentang kehidupan lo ra gw mau denger tentang kehidupan lo dari awal " ucap jessi

" engga ya " kesal ara

" dihh lo ya giliran gw aja maksa buat cerita tapi disaat gw mau denger cerita lo, lo nya marah marah "

" tapi jess "

" ra lo itu harus cerita kan lo sendiri yang bilang jangan di pendem sendiri "

" g-gw gak mau " ucap ara

Ara beranjak dari kursinya dan menuju tempat tidur

Ara merebahkan tubuhnya dan menarik selimut tanpa melihat jessi

" dih kok lo gitu sih sama gw "

Jessi menarik tubuh ara

" duh jess gw udah bilang sama lo gw gak bakal cerita ke siapa siapa tentang kehidupan gw, gw takut nambah beban pikiran lo "

Ara kembali menarik selimutnya

" ngeselin banget sih ra gw kan cuma mau lo cerita sama gw " kesal jessi

Karena kesal Jessi pun beranjak dari tempat tidur dan membawa 1 bantal untuk tidur di kursi

Ara yang merasakan jessi tidak di sampingnya ia pun bangun

" lo kenapa tidur di kursi ?" Tanya ara

" gakpapa pengen aja "

" jes lo kan nginep di rumah gw masa tidurnya di kursi "

" iya lo, lo gak mau cerita sama gw "

" duhh jangan ngambek gitu dong nanti cantiknya pindah ke gw " ucap ara gombal

" gak ngaruh yaa "

Ara turun dari tempat tidur untuk mengajak jessi tidur di tempat tidur

" ngapain lo " kesal jessi

" jangan marah dong ayok jessi yang cantik pindah yuk nanti besok gw beliin ice cream deh " bujuk ara

" gak mau, gw mau lo cerita dulu sama gw "

" jes, semua ada waktunya " ucap ara pelan

Ara pun berjalan ke arah balkon ia keluar untuk melihat bintang di langit

Jessi yang melihat tingkah ara berbeda segera menyusul ara ke balkon

" kenapa ra ? " tanya jessi khawatir

" jes maaf gw belum bisa cerita sama lo sekarang, gw butuh waktu jes, hiks hikss "

" araa lo gak harus nangis ra, maafin gw, gw udah maksa lo buat cerita "

Jessi mengusap air mata ara dengan lembut

" maaf ya ra gw gak bermaksud buat lo nangis ra "

Jessi memeluk ara dengan erat

" gakpapa kok jes lo gak salah gw yang salah "

" engga ra gw salah gw udah maksa lo buat cerita "

Ara melepaskan pelukan jessi

" gak jes lo gak salah, lo bener jes kalo setiap masalah tuh jangan di pendem sendiri, tapi jes untuk sekarang gw gak bisa ngelakuin hal itu gw gak bisa jes " ucap ara

" maafin gw ya ra "

" gw maafin sekarang lo tidur ya jangan marah lagi "

" iya "

Apa Itu RumahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang