Riser Phenex bukanlah penjahat

Pernikahanku sangat sulit

Setelah pernikahan selesai, Riser memutuskan untuk menunjukkan kepada Sona kekuatan phoenix pada malam pertama mereka.

Sayangnya, tindakan tersebut tidak mungkin dilakukan karena mereka harus menghadiri resepsi untuk bertemu semua tamu yang datang di pernikahan mereka.

Ketika Riser ingin mencoba gaun pengantin Sona, dia tahu bahwa semua tamu yang datang ke pernikahan mereka adalah orang-orang penting. Semua orang yang datang ke pernikahan ini adalah orang-orang yang dapat menentukan kehidupan semua iblis di Dunia Bawah.

Baik itu uang, politik, atau kekuatan militer, semua orang yang hadir adalah pemimpin.

Maka mustahil baginya untuk melampiaskan hasratnya dan menjadi seekor binatang.

Baik itu Sitri, keluarga Phenex, atau gabungan keduanya tetap saja mustahil untuk mengabaikan pengaruh semua orang yang hadir, jadi Riser tahu bahwa ia harus menjadi dewasa dan menanggung semua ini untuk sementara waktu.

Menghadapi semua tamu, Riser berbicara dengan fasih karena dia telah mengerjakan pekerjaan rumahnya. Sebelum pernikahan, dia mendapatkan semua informasi tentang tamu yang akan datang, jadi dia tahu siapa mereka dan apa yang tidak boleh dia bicarakan dengan mereka, jadi apakah mereka berasal dari golongan Maou atau golongan Great King, mereka merasa nyaman dengannya.

Namun demikian, karena pernikahannya dengan Sona, dia seharusnya menjadi bagian dari faksi Maou.

Yah, harusnya dikatakan kalau keluarganya seharusnya menjadi bagian dari faksi Maou, sejak awal, karena dia akan menikah dengan Rias sebelumnya.

Namun, dia setuju dengan ini karena faksi Maou dipimpin oleh Sirzech.

Meskipun orang ini menyebalkan, tidak diragukan lagi kalau Sirzech adalah yang terkuat, dan dia baik, atau... ideal?

Bagaimana pun, Sirzech adalah pendukung tokoh utama dalam cerita aslinya, jadi tidak ada keraguan bahwa faksinya akan menang.

Namun, mari kita lupakan semua masalah rumit itu sekarang.

Baik itu golongan Raja Agung maupun golongan Maou, dia tidak peduli!

Apa yang ingin dia lakukan adalah menyelesaikan resepsi ini secepat mungkin!

Tidak ada seorang pun yang dapat menghentikannya dari mendorong Sona yang mengenakan gaun pengantinnya!

Seperti mesin yang presisi, Riser dengan tenang menghadapi semua tamu seperti orang dewasa yang bertanggung jawab. Tidak ada yang bisa menemukan kesalahannya, tetapi Sona linglung karena ini adalah pertama kalinya dia melihat sisi Riser yang seperti ini. Tentu saja, dia menyukainya karena dia bisa melihat betapa bisa diandalkannya Riser.

Namun, ini mungkin sesuatu yang wajar karena pertemuan mereka relatif singkat.

Mereka memutuskan untuk segera menikah sebelum mereka saling mengenal sepenuhnya.

Namun, Sona tidak menyesali pilihannya karena ini adalah sesuatu yang telah diputuskannya. Dialah yang telah dipilihnya, tetapi dia tidak dapat menahan rasa sedikit cemburu, terutama terhadap anggota peerage-nya, atau bahkan... Rias.

Berbeda dengan dirinya, mereka lebih mengenalnya. Meskipun dia berbeda dari masa lalu, dia juga ingin mengetahui masa lalunya, termasuk masa lalunya yang buruk, karena dia sekarang telah menjadi suaminya.

Karena itu, dia menjadi serakah dan ingin tahu segalanya.

Matanya yang berwarna ungu menatap tajam ke arah wajahnya, menginginkan dia menjadi miliknya saja.

Kalau saja dia tahu apa yang dipikirkan pria ini di balik topeng tanggung jawabnya...

*Merasa ngeri!*