brighten up your gloomy and dark life (C.N.A)

bagian 10: the feeling again..

taekjoo duduk di meja makan, ia sedang tidak makan tetapi melamun. akhir akhir ini perasaannya tidak nyaman ntah kenapa zhenya juga semakin tidak mengabari nya kalo ia sedang berada di Rusia, taekjoo tau kalo zhenya adalah orang penting disana dan mungkin tidak punya waktu untuk mengabari taekjoo namun sesibuk apapun zhenya pasti ia akan menyempatkan waktu untuk mengabari atau bertemu taekjoo. ini membuat perasaan taekjoo yang dulu kembali, mungkin kah zhenya selingkuh lagi.?

taekjoo menghela napas dan berusaha menenangkan pikirannya, ia melirik ponselnya menunggu notif dari zhenya, namun pria itu tidak mengabari taekjoo sama sekali, ia mengambil ponselnya dan melihat daftar kontak, bahkan pesan yang dikirim taekjoo ataupun telpon tidak dibalas dengan zhenya ditambah zhenya jadi sering bolak balik kek Rusia, ntah karena bisnis atau apa tetapi saat ia berada di Rusia pasti selalu lama bahkan berminggu-minggu tanpa mengabari nya. ini membuat perasaan nya kacau.

taekjoo menghela napas, tidak tidak mungkin zhenya melakukannya lagi, ia yakin zhenya bukanlah orang seperti itu. taekjoo menaruh kembali ponselnya dan bangkit dari kursinya, dan berjalan kek arah kulkas untuk mengambil buah strawberry yang zhenya sediakan lalu menuahkan buah itu kek mangkuk untuk menjadi cemilan nya saat menonton film

saat semua sudah ada di meja kecil disana taekjoo menyalakan televisi dan mencari film yang menarik nya ia sengaja menggedekan volume tv supaya suara dering ponsel tidak menggangu nya

setelah beberapa jam tertawa karena adegan tv tiba tiba pintu rumahnya di dobrak dengan kencang taekjoo terkejut dan segera menghampiri asal suara itu, matanya membelalak kaget melihat sosok yang berada diambang pintu dengan napas tersengal-sengal.

"zhenya..?"

"..taekjoo."

wajah zhenya berkeringat matanya membulat seolah abis melihat berita besar yang mengerikan zhenya buru buru menggandeng lengan taekjoo keluar rumahnya taekjoo yang masih bingung dengan situasi membiarkan dirinya ditarik oleh zhenya, setelah itu tubuhnya didorong dengan halus kek dalam mobil disusul zhenya masuk kek dalam kursi pengemudi dan mobil segera dilajukan dengan kecepatan kencang.

taekjoo menggenggam erat sabuk pengaman karena zhenya mengendarai ugal ugalan ia menerobos semuanya sehingga mengakibatkan kekacauan besar namun zhenya tidak peduli dan semakin meningkat kecepatan bahkan taekjoo beberapakali meminta zhenya untuk menurun kan kecepatan namun zhenya tidak peduli dan terus melaju dengan cepat.

"zhenya.. apa yang terjadi??"

"sial, keluarga ku ingin melenyapkan mu sama seperti waktu di pulau ajinoki saat itu."

taekjoo diam, wajahnya pucat seketika mengingat momen itu, zhenya dalam situasi itu masih sempat menyetir dengan satu lengan sedangkan lengannya yang satu lagi mengelus lembut surai rambut milik taekjoo

"jangan khawatir, aku akan melindungi mu, percaya lah pada ku."

taekjoo menatap wajah zhenya yang serius senyum tipis terlihat di wajahnya saat zhenya kembali menyetir dengan 2 lengan.

"aku percaya pada mu." gumam taekjoo yang dapat didengar oleh zhenya, ia tersenyum mendengar kalimat itu dan semakin melajukan mobilnya nya dengan kencang

dari atap mobil tiba tiba terdengar tembakkan berulang kali, zhenya menggertakan gigi dan terus melaju tanpa berhenti sedikit pun, taekjoo sebenarnya tau zhenya bisa dengan mudah turun dari mobil dan mengambil senapan miliknya lalu menembaki balik helikopter itu namun karena adanya taekjoo membuat zhenya berpikir dua kali untuk keselamatan nya selagi keluarga nya tidak menyentuh miliknya, mereka akan aman. dan sebaliknya, jika mereka menyentuh miliknya maka zhenya tidak masalah menghabisi mereka semua.

"pegangan taekjoo"

taekjoo yang mendengar peringatan dari zhenya dengan segera berpegangan lebih erat lagi, setir mobil langsung dibanting kek samping membuat mobil miring setengah dan kembali menampak lalu melaju dengan cepat, mereka memasuki hutan, hutan itu yang sepi dan gelap menjadi terang karena sorotan lampu mobil serta Lampu helikopter, taekjoo tidak tau berapa lama mereka bisa bertahan didalam mobil.