S2 : Chapter 23

347 64 19
                                    

...

Jakarta International Hospital (JIH)

Suara monitor EKG saling bersahutan, tubuh yang lemah, luka dimana - mana, alat medis dimana - mana, Christy akhirnya kembali ke ruangan ini setelah sekian lama, dengan kondisi yang lebih parah.

Tadi ia baru saja selesai menjalani operasi darurat untuk menyedot cairan yang memenuhi paru - paru nya akibat Hemothorax yang ia alami.

Juga untuk meredakan trauma kepala yang ia alami.

Dengan kondisi yang seperti ini, Christy di nyatakan koma oleh Dokter.

Sang suami Zean memegang erat nan lembut tangan yang terpasang Pulse-Oximeter itu, air mata nya seakan sudah kering karena menangis terus.

Malam itu Zean tak bisa tidur karena ia terus memikirkan Christy, bagaimana kondisi nya setelah di nyatakan mengalami Hemothorax dan apa yang sebenarnya terjadi padanya.

Di tengah lamunan nya, Gito datang, di tangan nya ia membawa sebuah kotak makanan untuk Zean.

"Ze makan dulu gih, perut harus diisi",ucap Gito.

Gito memegang bahu Zean, memberikan kekuatan pada Zean, ia tahu Zean sedang dalam titik terendah nya.

"Kak kenapa semuanya jadi gini sih? kenapa Christy harus balik lagi kesini dengan kondisi yang kayak gini, aku gagal jadi suami, gagal ngejagain dia",ucap Zean sambil terisak.

"Ze ini musibah kita gak tau kan hal ini akan terjadi apalagi kamu bilang dia baru aja menang tender, jangan nyalahin diri sendiri",ucap Gito.

"Kak Gito bener Ze, pasti ada seseorang yang sengaja bikin dia celaka, yang pasti dia adalah rival bisnis nya Christy",ucap Jessi yang baru datang bersama Indah dan Freya.

(noted : Pulse-Oximeter atau oksimeter nadi adalah alat yang digunakan untuk mengukur kadar oksigen dalam darah dan denyut nadi. Alat ini bekerja dengan memancarkan sinar inframerah dan cahaya merah ke dalam kulit, jaringan, dan darah, lalu mendeteksi jumlah cahaya yang dipantulkan kembali. )

.

Di tempat lain...
Di sebuah rumah..

Kathrina masuk ke dalam rumah nya setelah lelah semalaman suntuk menjalankan rencana nya.

Lelah yanga di penuhi rasa kemenangan, setidaknya ia bisa melenyapkan Christy di depan matanya.

"Baru pulang kak?"

Sebuah suara mengalahkan atensi nya, suara itu berasal dari seorang pemuda yang merupakan adik nya.

Tebak dia siapa?

Yaps benar...

William.

Siapa sangka dia adalah adik dari Kathrina, sebuah plot twist kan.

"Iya",jawab Kathrina singkat.

"Lo apain tante Christy? ini semua ada hubungan nya kan sama lo?!",cecar William.

Kathrina smirk.

"Gak usah gua jawab juga pasti lo udah tau jawaban nya",ucap Kathrina.

"Kak, apa sih sebenernya tujuan kakak? urusan keluarga Harlan kan urusan opa, kenapa kakak jadi ikut - ikutan?",ucap William.

The Intensive Care Unit Season 2 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang