The Intensive Care Unit Season 2 [END]

S2 : Chapter 14

...

Jakarta International Hospital (JIH)

Seperti yang sudah di sebutkan Dokter Obgyn kemarin, hari ini Christy akan melakukan prosedur pemasangan IUD, tadi malam Dokter Obgyn mengabari nya jika ia bisa melakukan prosedur hari ini.

Berbeda dari kemarin, hari ini ia akan di temani Zean, ia sendiri sudah memakai pakaian serba hijau, duduk di dalam ruangan persalinan.

"Ze, kamu nemenin kan nanti",ucap Christy.

"Iya sayang, aku temenin, ada apa sih emang nya?",tanya Zean.

"Gak apa - apa, ini kan pertama kali nya dalam hidup aku, jadi aku agak sedikit takut",jawab Christy.

"It's okay percayakan semuanya sama team medis yang bertugas",ucap Zean.

Zean menenangkan sang istri yang terlihat takut, ia menjamin semuanya akan baik - baik saja.

Tak lama nama Christy pun di panggil, Dokter Obgyn pun menyuruh Christy untuk berbaring di bed.

Dokter meminta Christy untuk berbaring, dengan kedua kaki diangkat ke atas. Kemudian, dokter akan memasukan alat cocor bebek ke dalam vagina.

(noted : Alat cocor bebek atau spekulum vagina adalah alat medis yang digunakan untuk membantu membuka vulva. Alat ini berbentuk seperti cocor bebek dan biasanya digunakan oleh bidan dan dokter kandungan.

Spekulum vagina digunakan untuk memudahkan pemeriksaan atau tindakan medis, seperti pengambilan lendir saat pemeriksaan kanker serviks. Spekulum vagina memperlebar dinding vagina sehingga dokter dapat memeriksa vagina dan serviks. )

Alat kontrasepsi IUD berbentuk seperti huruf T. Prosedur alat pemasangan IUD dilakukan dengan melipat kedua lengan IUD dan memasukkannya ke dalam rahim menggunakan aplikator.

Setelah itu, lengan alat IUD akan dikeluarkan dari aplikator.

IUD memiliki benang di bagian bawah yang akan menggantung di leher rahim hingga vagina. Kemudian, dokter akan memotong benang sekitar 2–4 sentimeter di luar serviks.

Seperti selayaknya obat, IUD juga memiliki efek samping, dimana efek samping yang paling lumrah terjadi adalah kram perut ringan dan pendarahan pada dinding vagina, biasanya efek samping ini terjadi hingga 6 bulan setelah pemasangan.

Maka dari itu setelah pemasangan, Dokter meresepkan obat pereda nyeri yang fungsi nya untuk meredakan kram perut nya, selain itu Dokter juga meminta Christy untuk memakai pembalut agar membendung pendarahan yang keluar dari dinding vagina.

Selain obat pereda nyeri, Dokter juga menyarankan Christy untuk memakai bantal pengompres panas yang nanti bisa di taruh di bawah perut atau juga bisa di letakkan di daerah yang nyeri.

Selesai Dokter juga meminta Christy untuk melakukan check up 3 bulan setelah pemasangan, mengingat Zean adalah seorang Perawat, Dokter meminta Zean untuk mengecek benang yang terdapat di IUD secara berkala.

.

Setelah prosedur pemasangan IUD yang panjang, Zean dan Christy pun menuju apotek terlebih dahulu untuk menebus obat pereda nyeri yang di resep kan oleh Dokter.

Selama menunggu ini lah Christy mulai merasakan efek samping nya.

Apa itu?

Iya, kram perut ringan yang di jelaskan Dokter tadi.