11 (+)

327 43 2
                                    

Dia rasa, dia benar-benar sudah jatuh cinta. Suaranya yang terdengar lantang tanpa bergetar dan kepalanya yang lalu terangkat kemudian menatap tepat mereka semua memancarkan kesungguhan.

Harusnya dari dulu saja seperti ini. Harusnya dari awal mereka memulai dari nol secara bersama-sama.

Dia jarang menangis akhir-akhir ini. Tapi sekarang dia menangis. Di tengah kerumunan orang dan ditatap puluhan pasang mata.

Dia tidak akan sungkan menunjukkan air matanya dan senyum yang terbentuk dari sudut-sudut bibirnya.

Yang dia tahu, dia benar-benar jatuh cinta.

Maka dia pun berdiri hanya untuk memeluknya.

The Last GameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang