"gak semua cinta itu harus memiliki. Terkadang kita juga harus mengalah demi orang yang kita cintai" Raihan Adnan Pramana
••••••
24. ANGGA DAN ACA
Rere menarik rai kearah koridor yang jarang dilewati banyak orang.
Dia berhenti dan berbalik menatap rai dengan penuh curiga, "lo apaan si rai?" Tanya rere
Rai mengerutkan dahinya,"lo yang apaan! Ngapain lo ngajakin gue kesini"jawab rai
"Lo ngapain tadi pagi berangkat bareng alden sama alya, dan gue juga liat lo ketawa bareng mereka. Lo punya rencana apa hah?! Kenapa lo gabilang dulu sama gue?" Pekik rere.
Rai menggeleng pelan,"gue gapunya rencana apa-apa" jawabnya. Rere menatapnya intens,"maksud lo?" Tanya rere
"Udah lah re. Stop gangguin hubungan alya sama alden lagi, gue udah cape ngejar-ngejar orang yang udah jelas-jelas milik orang lain" jawab rai.
"Maksud lo apa hah?!, Bukannya waktu itu lo yang ngajakin gue buat kerja sama hancurin hubungan mereka, terus kenapa sekarang lo malah kaya gini?" Tanya rere penuh selidik.
Rai menghela nafas pelan, "iya mungkin awalnya gue emang mau hubungan mereka hancur. Tapi sekarang gue sadar gue udah gaada harapan lagi buat hancurin hubungan mereka" balas rai.
Rere tampak menggeleng cepat, "gue gak ngerti sama jalan pikiran lo rai. Gapapa kalo lo mau berhenti buat kerjasama sama gue. Tapi gue gabakalan berhenti sampai hubungan mereka hancur" ucap rere sarkas.
"Dan gue juga gaakan biarin lo berhasil buat hancurin hubungan mereka" ujar raihan, dia terdiam sejenak lalu kembali bersuara, "inget re, gak semua cinta itu harus memiliki. Terkadang kita juga harus mengalah demi orang yang kita cintai" lanjut rei.
"Tapi menurut gue cinta itu harus diperjuangkan, dan gue sedang berusaha memperjuangkan cinta yang selama ini gue pendam" ucap rere. Gadis itu lalu berbalik dan berjalan menjauhi raihan.
Rai hanya menatap datar punggung gadis itu, gue bakal bikin lo ngerti, gak semua cinta harus memiliki re. Gumam rai.
°°°°°°
Suasana kantin tampak ramai ada beberapa siswa yang sedang mengantri di warung bakso bi jum dan juga stan-stan yang lainnya.
Seperti biasa alya, alden dan sahabat-sahabat mereka sedang duduk dibangku paling pojok kantin itu, mereka duduk berhadap-hadapan alden, regan dan angga duduk dikursi panjang sebelah kiri dan didepan mereka ada alya, jesi dan aca.
"Jes kamu mau makan apa?" Tanya regan pada jesy. "Terserah" jawab jesy.
Regan berdecak pelan, "nah ininih kata-kata sakral yang semua cowok gak suka dengernya" ucap regan. "Bener" sahut alden membenarkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengejar Cinta Gadis Dingin
Novela JuvenilCinta adalah seni, dan kita adalah senimannya. Bersama, kita menciptakan lukisan cinta yang abadi. Alden Atila Pramana. "Mau jadi pacar gue?" "Gak" balas alya singkat "Busett cepet amat jawabnya" "Gue tau lo cuman bercanda" "Oh jadi kalo gue gak b...