TNF ? [End]

25

END KAH?

••••••

hari ini echi bangun lebih cepat, ia membangunkan key untuk masak bersama, dan jaki bangun

"Pagi Echi, pagi bunda ^3^" terlihat wajah yang ceria , di wajah itu selalu ada memerah yang di ukir oleh exu

"Ga takut hamil Jak?" Ucap selia yang sedari tadi emang udah ada disana

"Yeeuuu, cowo mana bisa hamil kovak" ucap jaki yang sedikit comot makanan yang di buat oleh key

"Bisa anjoy, jangan di comot pe ' ak!" Echi memukul kepala jaki

"Udah berapa bulan tu kandungan chi?" Ucap selia lalu echi memikir

"Eumm...kalo g salah 7 bulan " ucap echi, ia sedikit mengelus perutnya lalu terdengar suara exu merengek

"Apasih?!" Ucap jaki yang sedikit melirik ke exu

"Kamu kemana aja...aku tadi cariin kamu" ucap exu memeluk erat tubuh jaki dari belakang sambil hidungnya sedikit ia gosok ke rambut jaki yang wangy

"Boker , kenapa?!!" Ucap jaki sedikit membalikkan badannya ke arah exu

"Kok ga ngajak :' " ucap exu dengan wajah murung nya

"Ihh jomok nyee"

"Agak Laen"

"BERAK ANJIR BUKAN MANDI! KALAU MANDI GUWEH IJININ" ucap jaki lalu terdengar suara anak kecil menangis lalu selia lari ke kamar

"Gegara lu tuh Jak, jangan teriak pagi-pagi" ucap echi lalu jaki memberikan jari tengah dan exu mengendong jaki ke Atas

" Hadehh ..." Key melanjutkan membuat makanannya lalu tetiba muncul souta

"Cilukk Baa!!" Souta muncul lalu key sedikit kaget

"Yaallah sou!" Kaget key , sedikit mencubit pipi souta yang membuat souta tertawa pelan lalu melihat ke kompor

"Bau apaan anjir , echi kalau ga bisa masak gausah masak anjir , ga enak bet bau nya coq " ucap souta lalu echi memukul souta pake spatula

"Enak aje , emang Lo bisa masak?!" Ucap echi lalu souta mengambil spatula dan memasak seperti chef

"Waw, keren " ucap key lalu echi melihat sinis

Belum ada 10 detik setelah key mengucapkan itu tetiba kompor meleduk

DUARRR!!!

untung tidak ada yang terluka karena semua kaget dan reflek menjauh dari sana

"NAHKAN ! GABISA MASAK BILANG AJAAAA" teriak echi, sangat puas

Mereka mulai membereskan semua lalu kembali masak lalu memanggil semua nya kecuali jaki dan exu

"J-jaki..." Exu melangkah, ia berjalan menuju ke jaki lalu memeluk jaki dengan lembut

"J...jangan peluk dulu...huek!" Ucap jaki lalu exu melepaskan tangan nya dari pelukan jaki , ia melihat sedikit ke jaki dengan perasaan berat

Jaki mulai sedikit terjatuh, ia sedikit lelah lalu exu dengan keadaan panik mengendong tubuh jaki ke kasur dan memangku jaki sambil membuka radio