20

100 21 8
                                    

Yoongi segera mengajak Yeegi menuju rumah orang tuanya. Nampak tiga orang keluar dari rumahnya. Yoongi menatap Yeegi yang sudah tertidur nyenyak dengan bekas air mata  dipipi Yeegi.

"Yeoulayaa hiksss, bolehkah kami ikut denganmu?"-Yoongi-

"Harusnya aku dan Yeegi tadi siang tetap berada disana haisss"-Yoongi-

Yoongipun segera turun dari mobilnya dan menggendong putranya masuk kedalam rumahnya.

"Kenapa malam-malam kemari? tidak kasihan dengan istri dan anak-anakmu?" tanya Nyonya Min namun Yoongi tidak memperdulikannya dia segera masuk menuju kamarnya.

"Yakkk Yoongiyaaa haisss" teriak Nyonya Min, Tuan Min yang mendengar istrinya berteriak segera keluar dan melihat putranya langsung berjalan menyusul putranya.

Yoongi merebahkan Yeegi diatas kasurnya, dia membelai rambut putranya.

"Ada apa dengan wajah cucu appa?" tanya Tuan Min khawatir.

"Dihajar wanita brengsek itu appa, appa siapa orang-orang yang barusan kemari?"-Yoongi-

"Nugu? mollayo, paling bertemu eommamu wae?"-Tuan Min-

"Appa hiksssss"-Yoongi-

"Wae? wae?" tanya Tuan Min menepuk bahu Yoongi.

"Appa rumah Yeoul terbakar dan Yeoul berada didalamnya. Harusnya tadi siang Yoongi dan Yeegi tetap disana agar kami bisa mati bersama hikss"-Yoongi-

"Yakk geumanhe, doakan yang terbaik untuk Yeoul jangan seperti ini"-Tuan Min-

"Harusnya Yoongi tidak marah kepadanya hikkss, harusnya Yoongi tahu dan menyadari jika seseorang sudah mengganggunya hiksss"-Yoongi-

"sudahlah kau harus bertahan demi anak-anakmu"-Tuan Min-

"Hiksssss"-Yoongi-

"Istirahatlah nak"-Tuan Min-

Tuan Minpun segera keluar dan menemui istrinya.

"Yeobo siapa orang-orang itu?"-Tuan Min-

"Hanya rekan bisnis"-Nyonya Min-

"Geotjimal, kau pasti yang menyuruh orang-orang itu membakar rumah Yeoulkan?"-Tuan Min-

"Yakk jangan asal menuduh" kata Nyonya Min masuk kedalam kamarnya.

"Yakk jika kau benar melakukan itu,  aku tidak segan menjebloskanmu dipenjara"-Tuan Min-

#######

Pagi harinya Yoongi terbangun dan memandang Yeegi.

"Eomma hiksss" igau Yeegi.

"Adeul"-Yoongi-

"Eomma hiksss eomma"-Yeegi-

"Ssshhtt shhttt, kenapa nak?" kata Yoongi Yeegipun terbangun.

"Hikksss, eomma Yeegi mau bertemu eomma hiksss"-Yeegi-

"Uljima, eomma baik-baik saja nak"-Yoongi-

"Aniiii, rumah eomma terbakar pasti eomma tidak baik-baik saja appa hiksss"-Yeegi-

Yoongipun memeluk putranya erat,  air matanya juga menetes.

"Kita doakan yang terbaik untuk eomma"-Yoongi-

"Hiksssss"-Yeegi-

"Tuk uljimaa"-Yoongi-

"Yeegi mau datang ke pemakaman eomma hiksss"-Yeegi-

"Kajja kita mandi"-Yoongi-

Mereka berdua ditemani Jungkook datang menuju pemakaman Yeoul. Nampak Taehyung terduduk sambil memeluk foto nunnanya.

After SeparationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang