18. Attracted

202 31 22
                                    

***

"The class' captain is absent today. Who's the vice?"

Haga merhatiin Ayen yang angkat tangan lalu maju ke meja guru di depan kelas, melakukan entah apa yang diminta sama homeroom teacher.

Bener aja, Felix nggak masuk hari ini. Mengingat waktu itu dia juga hangover di kelas setelah sebelumnya minum di Grasswood, Haga bisa prediksi gimana kondisi Felix sekarang setelah mabuk lumayan parah semalem.

Membuka handphone-nya, Haga ngetik cepat di group chat bernama 'Fans Kak Koji (200+)' berisi ia, Koji, dan Sandi.

Haga:
07.15 - gmn cuk
07.15 - doi beneran ngga masuk
07.15 - ☹️

Koji:
07.15 - beuuhhh
07.15 - doi
07.16 - DOI
07.16 - D O I

Sandi:
07.16 - yaudah tinggal tunggu besok
07.16 - bagi jwbn posttest fisika kelas lu @Koji

Koji:
07.16 - D
07.16 - O
07.16 - I

Haga:
07.17 - gabisa
07.17 - gue harus ngomong sama dia
07.17 - hari ini banget
07.17 - like
07.17 - banget banget
07.17 - ☹️

Koji:
07.17 - bisa nggak
07.18 - stop pake emot memble itu

Haga:
07.18 - ☹️

Koji:
07.18 - ga

Haga:
07.18 - ☹️

Koji:
07.18 - KONTOL

Sandi:
07.19 - chat aja kalo engga
07.19 - telfon
07.19 - dunia ini udah canggih bro

Haga:
07.19 - no
07.20 - gabisa
07.20 - gue perlu sambil liat dia
07.20 - liat ekspresinya
07.20 - liat matanya

Sandi:
07.20 - vc

Haga:
07.20 - gabisa
07.20 - harus sambil pegang
07.20 - tangannya

Sandi:
07.21 - tai
07.21 - serah lu

Koji:
07.21 - mampus
07.21 - sandi jg udah cape ladenin
07.21 - awowkwowok

Haga:
07.21 - emg tmn-tmn gaguna

Koji:
07.22 - memang❤️

Sandi:
07.22 - mang lu mau ngomong apasi
07.22 - @Haga

Haga:
07.22 - minta maaf
07.22 - semalem gw udah keterlaluan sama dia
07.22 - makanya harus hari ini
07.22 - kalo besok maafnya udah basi
07.22 - sama pengen
07.22 - ngomongin soal kita aja
07.23 - *kami
07.23 - biar jelas

Sandi:
07.23 - njir
07.23 - mau nembak?

Haga:
07.23 - nggak
07.23 - nggak tau maksudnya
07.23 - liat nanti

Koji:
07.24 - rispeekkk
07.24 - gentleman👊

Sandi:
07.24 - pikirin dulu bener2
07.24 - yg mau diomongin

Haga:
07.24 - iya

***

Haga berdiri bimbang. Perempuan paruh baya yang nganterin dia masuk sampai depan pintu ini tersenyum ramah, mengangguk untuk undur diri.

Mengamati sekeliling, ruangan tempat dia berdiri sekarang terlalu luas bila disebut foyer. Sofa panjang dan karpet berbulu menghadap satu televisi besar di tengah ruangan. Pintu kaca menuju balkon terbuka lebar, memperlihatkan akses langsung ke danau buatan besar yang mengitari kompleks perumahan ini. Angin sejuk dari luar berhembus menerbangkan helaian gorden putih yang menjuntai.

Strawberries and Cigarettes - HyunlixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang