[11]

77 13 0
                                    

Suara nada dering handphone membuat Elion langsung mengalihkan perhatian dari acara televisi yang ia tonton lewat handphone. Elion langsung membuka laci yang di dalamnya ada handphone Enilo yang di layar ia lihat ada telepon dari nomor tidak dikenal.

Melihat itu ada niat Elion tidak ingin mengangkat telepon karena ada kemungkinan penipu. Tapi pada akhirnya Elion memutuskan untuk menerima telepon tersebut dan jika benar penipu ia sudah punya cara melawannya.

"Hallo?"

"Apa benar ini Enilo Manuel?"

"Iya. Ini siapa?"

"Saya Argo perwakilan dari Festival Bintang Remaja. Saya mau memberitahu kalau band kamu, Dahlia, lolos seleksi untuk tampil di final."

Elion terkejut mendengar informasi yang disampaikan karena setahunya bandnya pasca dikeluarkan dari sekolah sudah menarik dari dari keikutsertaan di beberapa lomba bulan ini setelah lomba kemarin dan juga Festival Band Remaja ini Elion baru tahu ada lomba tersebut.

Terkejut dengan informasi tersebut membuat Elion sadar kalau ini sudah jadi kebiasaan Enilo yang selalu ambil satu keputusan untuk Dahlia mengikuti lomba yang bukan sekolah atau job manggung tanpa berdiskusi dengannya dan anak-anak Dahlia.

"Lolos?"

"Iya. Karena bandmu lolos kamu atau perwakilan band kamu wajib datang ke Z Records untuk konfirmasi dan memberikan tanda tangan kalau band kamu siap untuk tampil di final. Kalau sampai hari minggu jam 6 sore tidak datang maka band kamu akan kami ganti."

Telepon langsung berakhir lalu Elion mencoba mencari tahu soal lomba band yang akan diikuti oleh Dahlia. Pertama Elion mencari info tersebut di akun sosial media milik Z Records dan tak butuh waktu lama sebuah postingan mengenai lomba langsung ketemu.

Elion seketika kaget saat melihat hadiah bagi pemenang ditambah babak final lomba tersebut juga akan disiarkan secara langsung. Seketika ada kebimbangan di hati Elion untuk tetap ikut atau tidak lomba tersebut.

Jika tetap ikut Elion harus menyakinkan terlebih dahulu teman-temannya yang pasti sudah tidak bersemangat untuk ngeband di Dahlia setelah Enilo pergi. Tapi jika tidak ikut akan membuat Enilo sedih karena ikut Festival Bintang Remaja pasti keinginan dan mimpi Enilo yang hadiahnya itu merupakan tujuan saat membentuk Dahlia.

Setelah perdebatan batin Elion akhirnya memutuskan untuk Dahlia tetap ikut walaupun ia akan bertanya dahulu boleh tidak ada perubahan dalam formasi band yang sudah didaftarkan oleh Elion.

Di bawah terik sinar matahari karena masih jam setengah 2 siang, Elion akhirnya sampai juga di Z Records. Setelah bertanya ke resepsionis Elion tiba di tempat band peserta yang lolos tampil di final untuk mengkonfirmasi keikutsertaan mereka di lomba.

"Selamat siang. Dari band apa?" tanya seorang pria.

"Dari band Dahlia," jawab Elion.

"Silahkan kamu tanda tangan." Pria tersebut memberikan sebuah kertas untuk Elion tanda tangani yang di kertas itu sudah ada 10 nama band peserta yang lolos untuk tampil di babak final. Dari 10 nama band itu perhatian Elion tertuju ke nama Smartiv Boys asal Jakarta yang ternyata ikut juga.

"Mas, saya mau tanya. Boleh tidak ada perubahan atau pergantian dalam personilnya?" tanya Elion sebelum membubuhkan tanda tangannya.

"Boleh, asal personil di band mu ini masih remaja dengan batas maksimal umur 18 tahun dan terdaftar di sebuah sekolah baik SMP maupun SMA."

Elion langsung memberikan tanda tangannya. Lalu pria tersebut memberikan sebuah map yang membuat Elion penasaran apa isinya yang langsung ia buka map tersebut yang ternyata surat atas kelolosan Dahlia tampil di final dan formulir daftar personil band dan pendampingnya.

DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang