Sebenarnya vander ga dapat amukan yang gimana mana sama Skylar, si mama cuman geplak doang terus nanya nanya sih.
Tapi tetap aja, Brian takut makanya kabur ga bisa selamatin vander.
"Masih sakit ga pipinya?" Tanya sky datar, sambil merokok didepan putranya yang menunduk, muka vander melas banget, pipinya sakit anjir hasil dari geplakan mama nya.
Dia juga gak ekspek Jovan bakal bilang begitu, untung cinta.
"Kalo mama tanya tuh dijawab" bagai dendam yang sudah lama, Skylar menjewer telinganya, vander berjengit dengan tubuh memegang "aaaa mama mama, sakit maaa. Iya iya ga sakit lagi, aduh telinga vander yang sakit!!"
"Makanya ditanya serius tuh jangan malah nambah nambahin kekerasan!" Ia usap telinga putranya lalu duduk lagi, balik fokus menghisap nikotinnya "bilang sama mama, kenapa kamu berani rusak anak orang?"
"Vander bukan penjahat, vander cuman pernah tidur sama Jovan"
"Terus, dipikir Jovan anak siapa? Anak setan? Ya kenapa kamu berani tidurin orang sebelum nikah, evander samuel?!" Serius, sky ingin mendengar "terserah kamu mau dapat gimana, mama ga pernah larang, tapi— mama sama Daddy ga pernah ajarin hal hal kurang ajar kaya gitu, kan?"
"Maaf ma, vander salah" menghela nafas kasar "tapi, aku ga bisa kontrol diri aku waktu itu, ma. Jovan beneran mancing aku"
"Jovan sadar? Atau jangan jangan lagi mabuk kalian?"
Vander langsung menggeleng kencang "sadar ma, kami berdua sama sama sadar kok lakuin nya"
"Ceritain dari awal sama mama"
Kita masuk di masa lalu.
orang ganteng pada ribut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.