apa itu keluarga?

38 6 23
                                    

Balik lagi,typo masih bertebaran 🙏jangan lupa vote dan kasih komentar. Pokoknya wajib
Ayok dong kalian harus ngoceh juga biar aku makin semangat
Happy reading sahabat TMD





"pah Sean minta di temenin ke toko buku buat nyari referensi tugas katanya, temenin gih" titah loa pada Rusli yang sekarang tengah tengkurap di ruang samping dengan laptop menyala

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"pah Sean minta di temenin ke toko buku buat nyari referensi tugas katanya, temenin gih" titah loa pada Rusli yang sekarang tengah tengkurap di ruang samping dengan laptop menyala

"Tumben ke papa" Rusli merasa sedikit heran, pasalnya anak itu jarang sekali meminta bantuan pada dirinya

"Ck---di minta tolongin anak bukannya seneng malah bilang tumben"

"Iya ayok aja papa mah, biasanya kan Sean cuma minta tolong sama mama sekalinya nyari papa cuma buat nanyain mama" Rusli langsung bangun menghampiri Lia

"Cemburu tuh papa kamu Sean" imbuh Lia pada anaknya yang asik bermain ponsel di ruang tv

"Enggak siapa yang cemburu" Rusli tak terima

"Alaaah makin tua gengsinya makin gede,heran" Li melengos begitu saja ke arah dapur

"Ini jadi gak Sean mau di anter nya pah " kata anak itu

"Iya jadi,ayo" Rusli buru-buru memakai jaket kulit dan mengambil helm di atas meja dengan begitu Sean mengekori dari belakang

"Mah,Sean berangkat dulu sama papa ke toko buku ya" pamit Sean pada Lia

"Iya, hati-hati jangan ngebut pah"

"Siap mama cantik" kata rusli

"Kalo di singkat jadi macan tuh" gumam anak itu

"Mama kamukan emang mirip macan"
Sean menahan tawa dengan Rusli yang kini keduanya sudah berada di atas moto

°°

Bima mengusap sebuah map yang ia simpan sejak lama sebagai salah satu dokumen yang berharga,map itu berisikan sertifikat sawah seluas 2000 meter persegi milik ibunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bima mengusap sebuah map yang ia simpan sejak lama sebagai salah satu dokumen yang berharga,map itu berisikan sertifikat sawah seluas 2000 meter persegi milik ibunya.
Perlahan tangan bima membuka map tersebut lalu membaca bagian depan dari dokumen surat tanah yang sebentar lagi akan ia serahkan ke bank untuk mendapat pinjaman dana
Sudah dari jauh-jauh hari saat bima menceritakan permasalahan keluarga Niar, ibu langsung setuju untuk memberikan sertifikat itu sebagai jaminan.

the melting darknessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang