My Mom's Love Story

27. Aluna.... ayo ganti oli

Hay hay...maaf Rumi n fam telat update kalian kangen ga?, kalo kangen semoga kerinduan kalian terobati ya dan chapter ini bisa bikin kalian ganti oli eehh.... bisa bikin bahagia.

Happy reading,

Setelah acara ulang tahun sungguh Rumi semakin bahagia menjalani kehidupan rumah tangganya, dia semakin leluasa menunjukkan kemesraannya dihadapan anaknya karena masih sah,

Jojo juga sebenarnya sangat bahagia sekali ternyata orang tuanya masih menikah, bahkan selalu jadi objek jahilnya Rumi si Jojo ini, 

Rumi akan dengan sengaja memperlihatkan kebucinannya dengan Aluna yang dulu selalu di larang atau bakalan kena hukuman dari Jojo kalau bermesraan sebelum sah dulu,

Sekarang Jojo bisa apa? gak bisa melarang melihat kebucinan dari para emak emak nya

"Aku belum mau punya adik yah mih, bunda .. Jojo masih ingin disayang sama kalian dulu, Jojo belum sanggup kalau sayang dan cinta kalian terbagi sama adik ku nanti" hanya itu pesannya sambil memelas kepada Rumi dan Aluna,

Tentu Rumi meng iya kan saja keinginan sang anak karena Rumi juga belum mampu cukup untuk menambah anak dari segi finansial menurutnya, kalau Aluna sih dari finansial ya sangat bisa karena dia yang kaya dalam rumah tangga ini,

Sekarang saja Rumi sedang kebingungan kegiatan mereka sedang disalah satu mall besar dan dari segmen pembeli golongan high class, yang entah apa ada parkiran untuk motor atau tidak

Dipastikan akan banyak bertemu dengan kalangan sosialita old money, selebriti, sisanya para pengusaha dan pejabat di negara antah berantah itu,

Catat yah selebriti itu paling miskin hitungannya, apalagi hanya seorang Rumi yang hanya sebagai pegawai promotor musik dan bantuin om Marco itu juga,

Terlihat keluarga Rumi sekarang masuk keluar butik ternama satu satu mereka memilah milah semuanya, dengan plang nama tertera 'Prada'

Ada apa mereka disana karena memang untuk belanja pakaian, Rumi pusing nampaknya pas dia melihat bandrol harga, 

"Aduh... inalilahi Aliyah, inalilahi mata kiri , si Rumi lihat nanti, lama lama koit juga ni gua mah" gumamnya setelah melihat bandrol blazer yang dia pegang, 

Mentang mentang musisi pusing aja sambil di nyanyiin begitu  pake nada

Rumi celingukan melihat anak istrinya sedang asik memilih milih berdua sambil meminta saran satu sama lain, sementara dia sudah ketar ketir saja karena harganya tak manuasiawi dengan ukuran kantongnya,

"Gimana nyonya? mau dicoba atau mau diambil langsung?" ucap sang pramuniaga butik menghampiri ke Rumi,

"Emm... Disini bisa nawar gak?," pramu niaganya hanya menahan senyum,

"Anda ini lucu nyonya becanda sukanya..." 

"Dih aing serius heeeh..." Batin Rumi tidak dipercayai disangkanya bercanda, 

Karena memang menyangka begitu soalnya itu butik langganan Aluna jadi para pramuniaga tau pasti Aluna akan membayar dengan kartunya, karena Aluna juga pemegang kartu anggota dari butik tersebut

"Heeh saya serius bisa bayar pas panen padi gak?" Ceplos Rumi sudah tak bisa mikir dia jadi sekalian saja lah bercanda,

Semakin tergelak saja pramuniaganya,

"Anda ini beneran lucu ya ampun....menggemaskan " Tak lama Jojo menghampiri

"Heey mami apa kau lagi menggoda wanita ini?" Ceplosnya,

"Sembarangan kau cacing" Rumi kalau bercanda pasti manggil cacing ngikutin Aluna tapi kalau lagi gemas pasti queen in the sky,

"Nona cantik apa kau Ditanya nomer beha? Apa kou di colek colek ?" Jojo malah semakin menjahili menanyakan ke si pramuniaga,