Promised (twin senjuro x muichiro)

22. Sadar Dan...

Jawab sendiri titik nya, aku bingung...
________________________________

" huaaa aaah mendokusai naaaa" suara Zenko bergema di lorong Butterfly estate ia baru saja datang bersama tanjiro pada sore harinya .

"maa maa setidaknya himejima-san akhirnya membolehkan kita menjenguk" ujar tanjiro tersenyum memperhatikan adik pungutnya itu.

"yah tapi tangan ku benar ² sakit karna menggendong 3 balok kayu itu" ucap Zenko yg lunglai.

"ahahaha padahal itu tidak sulit loh-"
"tidak sulit untuk mu!!! Ah sudah lah aku tak sabar melihat keadaan (Name)" sela Zenko agak berlari kecil.

Tanjiro pun mengikuti Zenko sampai di ruangan dimana (Name) berada.

Tampaklah (name) yg masih terbaring dengan banyak jahitan di banyak bagian tubuhnya sehingga mirip seperti frankeinstain.

" (name)!!! " seru Zenko yg gk ada akhlaknya malah lompat ke kasur (Name) berada dan menatap tubuh (name) lekat.

"a - Zenko - san biarkan (Name) istirahat" pinta senjuro.
"mengerikan sekali siapa yg melakukan ini, rasanya aku ingin merobek balik tubuh orang itu" kesal Zenko seakan bertekad.

"sudah berapa hari (Name) tak sadar?" tanya tanjiro.
"itu 3 hari ini, kami sangat khawatir mendengar kabarnya, tou-san jadi semangat ingin menghunuskan nichirinnya lagi sedang nii-san mencoba menghalanginya lalu kudengar yg lebih parah tokito - San ingin duel sampai mati dengan shinazugawa-san malam ini " jelas senjuro agak merinding.

Mata tanjiro tampak membulat tak percaya sedang Zenko tak berekspresi dan turun dari ranjang (Name).

" uwaah  aku jadi iri dengan hubungan (Name) " tukas zenko me gigit jarinya.
" hmm bukan kah kau juga dengan genya??? "sela tanjiro dengan wajah polos nya.

" a - a aku tidak punya hubungan sama sekali dengan orang itu BAKA! " kesal Zenko namun tampak wajah nya sedikit merona.

" heeh Zenko-san dan genya-san? " senjuro berucap sembari menutup mulut.
" sudah kubilang bukan!!!" sela Zenko lagi.

" dari pada itu tubuh (name) ini bukan kah seperti terkena racun?? " ujar tanjiro yg tersadar.
"benar ini racun wisteria" jelas senjuro.
Zenko menatap tubuh (Name) lagi dengan berpikir keras.
" hmmm".

🔥🔥🔥

Desir angin menerpa rambut panjang milik muichiro kini ia  menunggu kanamori mengasah nichirinnya sembari berdiri terdiam di tengah halamannya menatap langit senja yg akan meredup.

"aku tau hal ini sangat beresiko tapi aku akan tetap membalas dendam mu (Name), mungkin hari ini terakhir kali aku melihat mu tapi aku tak akan menyerah" batin muichiro dengan tekad bulat.

"hashira-sama ini nichirinnya" ujar kanamori yg baru saja selesai mengasah.
"arigatou" ucap muichiro dengan wajah dinginnya
" mattete ne, boku no tsuki" batin muichiro yg bergegas pergi menuju tempat latih tanding.

________________________

"mui-kun!, ukh yui kenapa aku tidak sadar juga kalau begini dia-"
"entahlah mungkin saja karna tubuh mu yg di penuhi racun sangat sulit regenerasi jadi belum bisa menerima jiwamu mungkin" ujar yuichiro bergidik tak tau.

"akh jika saja kau tau suatu cara!!" kesal (Name).
"entahlah satu²nya cara tubuh mu harus pulih dulu, dari pada itu apa kau tak senang bertemu dengan ku lagi?" tanya yuichiro.